kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Pasca teror bom, Starbucks akan tutup sementara


Kamis, 14 Januari 2016 / 20:29 WIB
Pasca teror bom, Starbucks akan tutup sementara


Reporter: Pamela Sarnia | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Paska ledakan bom di Sarinah, gerai Starbucks di Jakarta tutup demi alasan keamanan.

Jaringan kedai kopi asal Amerika Serikat ini tutup sejak tengah hari, sekitar pukul 12.00.

Pihak manajemen segera menelepon tiap gerai untuk menutup toko tak lama setelah kejadian.

"Kami ditelepon head office di Sarinah sekitar jam 13.00. Mereka mengabari kami untuk menutup toko," kata Tari, seorang karyawan Starbucks Senayan City kepada KONTAN, Kamis (14/1).

Tari menjelaskan, saat itu pihak Starbucks segera meminta para pengunjung untuk meninggalkan toko.

"Kami memikirkan keselamatan pelanggan sehingga kami minta cepat pulang," ujar dia.

Dalam sehari, gerai Starbucks Senayan City yang berlokasi di Ground Floor mendapat sekitar 300 transaksi.

Waktu operasi kafe dimulai pada pukul 07.00 sampai pukul 22.00.

Demikian pula gerai Starbucks yang berlokasi di Plaza Senayan.

Gerai ini menjadi toko pertama yang tutup hari ini di Plaza Senayan.

"Beberapa tenan sudah tutup sejak jam 12.30. Starbucks yang pertama tutup," kata Resepsionis Plaza Senayan Edward Suryadi kepada KONTAN, Kamis (14/1).

Penutupan ini diketahui berasal dari manajemen Starbucks Global yang bermarkas di Amerika Serikat.

"Gerai kami yang berlokasi pada bangunan yang ada di dekat pos polisi yang mengalami ledakan (Starbucks Sarinah) serta gerai-gerai Starbuck lainnya di Jakarta akan ditutup untuk sementara dengan alasan keamanan. Gerai di Jakarta akan tetap tutup sampai pemberitahuan lebih lanjut," ujar pihak manajemen Starbucks Global sebagaimana dilansir KONTAN dari situs resmi Starbucks, Kamis (14/1).

Pihak manajemen Starbucks Global telah mengetahui berita penyerangan.

"Berdasarkan sejumlah laporan penyerangan yang menyasar petugas polisi di wilayah Jakarta Pusat, diketahui bahwa salah satu ledakan terjadi di dekat gerai kami yang berlokasi pada bangunan yang ada di dekat pos polisi. Salah seorang pelanggan kami menderita luka-luka dan ditangani di lokasi kejadian. Sementara, karyawan kami dinyatakan selamat," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×