kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Pelindo III Segera Mulai Bangun Pelabuhan di Teluk Lamong


Kamis, 22 April 2010 / 09:35 WIB
Pelindo III Segera Mulai Bangun Pelabuhan di Teluk Lamong


Sumber: KONTAN |

JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III akan segera memulai pembangunan pelabuhan di Teluk Lamong yang akan menelan biaya sekitar Rp 1,2 triliun. Soalnya, kebutuhan untuk perluasan pelabuhan tersebut semakin mendesak mengingat arus barang yang masuk dan keluar lewat pelabuhan tersebut terus meningkat pesat.

"Kami harapkan pada Agustus ini sudah bisa mulai dibangun," kata Dirut Pelindo III, Djarwo Surjanto di sela-sela rapat dengan pendapat Komisi VII DPR RI besama Deputi BUMN Bidang Logistik dan Pariwisata Selasa (20/4).

Djarwo memperkirakan, pembangunan pelabuhan tersebut akan memakan waktu sekitar tiga tahun sehingga akan selesai tahun 2013.

Pada intinya, menurut Djarwo, proyek pembangunan itu akan memperluas pelabuhan yang berada di perbatasan Surabaya dan Gresik itu sehingga daya tampungnya akan meningkat dari 1,5 juta teus menjadi 3,5 juta teus (twenty feet equivalent units).

Kini, Pelindo III masih melakukan lelang jasa konstruksi pelabuhan ini. Menurut Djarwo, lelang sudah ditawarkan 25 Maret lalu dan sudah ada enam perusahaan dalam negeri yang mendaftar.

Yang pasti, berbeda dengan perluasan Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta, proyek pembangunan Teluk Lamong itu tidak tekendala masalah lahan. Sebab, lahan 50 hektare yang dibutuhkan untuk perluasan seluruhnya sudah dibebaskan. "Aset yang bermasalah sudah kita selesaikan semua. Nilainya mencapai Rp 2 triliun," kata Direktur Keuangan Pelindo II Wahyu Suparyono.

Investasi pembangunan pelabuhan yang akan mencapai lebih dari Rp 2,5 triliun itu akan digelontorkan bertahap. Tahun ini, Pelindo menganggarkan investasi Rp 1,3 triliun. Namun, hanya sebesar Rp 300 miliar saja yang akan digunakan untuk pelabuhan tersebut. "Investasi dibagi dua, yaitu untuk infrastruktur seperti pelabuhan dan investasi suprastruktur, seperti perlengkapannya," kata Wahyu.

Pelabuhan Teluk Lamong akan menjadi pendukung Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya yang juga sudah terlalu sibuk dan beroperasi melebihi kapasitasnya.

Pelindo III juga akan membangun pelabuhan di Tanjung Bulupandan, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Madura, yang juga akan menjadi mendukung Pelabuhan Tanjung Perak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×