Reporter: Tim KONTAN | Editor: Ridwal Prima Gozal
KONTAN.CO.ID - PT Rukun Raharja, Tbk atau Rukun Raharja melaporkan kinerja selama tahun buku 2024. Perusahaan berkode saham RAJA itu mencatatkan kinerja positif dengan peningkatan pendapatan sebesar 25% atau naik menjadi USD254 juta dari USD203 juta.
Dengan kenaikan tersebut, Rukun Raharja berhasil membukukan laba sebesar USD29 juta. Kenaikan pendapatan pada tahun 2024 didorong oleh peningkatan volume penjualan gas serta kontribusi dari jaringan pipa transmisi gas di Perawang, Riau. Selain itu, investasi strategis Perseroan di Blok Jabung turut memberikan kontribusi positif terhadap pendapatan.
Direktur Utama RAJA Djauhar Maulidi menjelaskan, kenaikan pendapatan memperkokoh RAJA dalam mengembangkan ekspansi bisnis. Hal tersebut terlihat dari kinerja RAJA pada 2024 yang mencatat pencapaian terbaik dalam lima tahun terakhir.
Laporan keuangan yang tumbuh turut memperkuat lini bisnis RAJA dalam mengembangkan strategi transformasi sebagai perusahaan energi terintegrasi. Pada kuartal IV 2024, RAJA resmi memulai pembangunan fasilitas kompresor gas di Sulawesi Selatan, yang dijadwalkan beroperasi pada kuartal IV 2025. Selain itu, RAJA menargetkan pembangunan pipa BBM Tanjung Batu-Samarinda dimulai pada kuartal IV 2026.
Untuk perampungan proyek-proyek tersebut, Djauhar menuturkan RAJA siap mengalokasi belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar USD70 juta pada 2025. Capex itu juga bakal RAJA gunakan untuk percepatan studi kelayakan pengembangan LNG Terminal di Provinsi Banten dan LNG Plant di Kalimantan Utara (Kaltara).
Studi kelayakan itu ditargetkan selesai pada semester I 2025. Djauhar menyebut, hasil studi akan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan untuk pembangunan proyek LNG Terminal di Banteng dan LNG Plant di Kalimantan Utara dalam periode 2025-2026.
Sejalan dengan strategi ekspansi dan diversifikasi, RAJA kini memprioritaskan pengembangan bisnis di sektor midstream dan downstream guna memperkuat rantai nilai energi. Saat ini, Perseroan tengah mengkaji akuisisi perusahaan distribusi gas dan akuisisi perusahaan infrastruktur LNG, yang keduanya ditargetkan terealisasi pada semester pertama tahun ini. Djauhar menegaskan, RAJA berkomitmen dalam mendukung transisi energi nasional dengan berinvestasi pada energi bersih, meningkatkan efisiensi operasional, serta
rencana ekspansi area operasional. Melalui diversifikasi portofolio energi dan penguatan infrastruktur, RAJA berperan aktif dalam mendukung ketahanan energi nasional dan bisnis energi yang ramah lingkungan.
Selanjutnya: Rupiah Ditutup Menguat ke Rp 16.295 Per Dolar AS Hari Ini (7/3), Paling Kuat di Asia
Menarik Dibaca: 6 Minuman Terbaik untuk Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News