Reporter: Sofyan Nur Hidayat | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Penerbangan internasional dari dan ke Pulau Bali yang sempat terganggu abu vulkanik dari erupsi Gunung Bromo sudah berangsur normal. Para penumpang destinasi internasional yang tertahan di Bali juga sudah terangkut dengan penerbangan ekstra yang disediakan masing-masing maskapai.
Kepala Pusat Komunikasi Publik (Kapuskom) Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan mengatakan, pada hari Sabtu dan Minggu (29-30/1) sudah tidak terjadi pembatalan penerbangan internasional dari dan menuju ke Bandara Ngurah Rai, Bali. "Laporan dari Administrator Bandara Ngurah Rai, kondisi penerbangan internasional sudah pulih," ungkap Bambang, Minggu (30/1).
Lanjut Bambang, para penumpang yang sebelumnya sempat tertahan di Bali karena pembatalan penerbangan sudah 90% terangkut melalui penerbangan ekstra. Penerbangan ekstra di antaranya dilakukan Jetstar Airways sebanyak 2 kali dan Virgin Blue Airlines sebanyak 2 kali.
Penerbangan ekstra yang dilakukan sempat menyebabkan antrian panjang penumpang di terminal internasional Bandara Ngurah Rai, Bali hingga dini hari pukul 01.00, Minggu (30/1).
Sementara itu, penumpang dari maskapai lain yang juga mengalami pembatalan penerbangan pada hari sebelumnya di antaranya Cathay Pacific Airways, Singapore Airlines dan Value Air sudah terangkut semua dan penerbangan mereka berlangsung normal.
Sebelumnya, terdapat pembatalan penerbangan internasional dari dan menuju Bandara Ngurah Rai sebanyak 10 kali pada hari Kamis (27/1), dan 13 kali pada hari Jumat (28/1). Para maskapai sedikitnya menginapkan sebanyak 1.749 orang penumpang di hotel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
