Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Medco Energy International Tbk (MEDC) terus mengembangkan proyek Blok A di Aceh. Fasilitas produksi di Aceh tersebut diproyeksikan bisa on-stream pada kuartal I tahun depan.
Roberto Lorato, CEO PT Medco Energy International Tbk mengatakan, kemajuan pembangunan fasilitas produksi di Aceh tersebut berjalan sesuai dengan rencana. Nantinya gas tersebut akan dialiri melalui pipa Arun Belawan untuk kepentingan industri pupuk dan kelistrikan di wilayah tersebut.
"Blok Aceh sangat penting dan kami terus kembangkan, saat ini proyeknya sudah mencapai 60%," ujarnya di Jakarta, Senin (6/11).
Ronald D Gunawan, Direktur Operasi MEDC menambahkan, pembiayaan untuk proyek Blok A tersebut baru rampung pada tengah tahun ini. Oleh karena itu, saat ini Medco bisa fokus melakukan pembangunan dan kembangkan blok tersebut.
"Sekarang kami kembangkan di Alur Rambong dan Alur Siwah. Tetapi ada beberapa daerah yang akan kami kembangkan yakni di Matang dan Kuala Langsa," ujar Ronald.
Perusahaan ini sudah memiliki Gas Sales Agreement (GSA) dengan Pertamina dengan masa waktu 13 tahun. Nantinya lebih dari 58 Billion British Thermal Unit per Day (BBTUD) hasil produksi Blok A Aceh akan dijual kepada Pertamina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News