Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BMW Group Indonesia terus memaksimalkan penjualan produk mobilnya dengan memanfaatkan pemulihan sektor otomotif di Indonesia.
Director of Communication BMW Group Indonesia, Jodie O’tania, menyampaikan, penjualan BMW Group Indonesia sampai September 2021 terus mengalami peningkatan seiring makin membaiknya situasi pandemi Covid-19 di Indonesia.
Di periode Januari-September 2021, penjualan BMW Group Indonesia yang terdiri dari BMW dan MINI naik 22% (year on year /yoy) dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Untuk BMW, terdapat peningkatan penjualan 18% per September 2021, di mana model yang terlaris antara lain BMW X1, kemudian diikuti oleh BMW 3 Series dan BMW X3.
Baca Juga: BMW akan hadirkan sejumlah produk mobil listrik di Indonesia pada 2022
Setali tiga uang, penjualan mobil merek MINI naik 36% per September 2021. Model terfavorit MINI antara lain MINI Countryman, lalu diikuti dengan MINI 3 Door dan MINI Cabrio.
“BMW Group Indonesia optimistis penjualan akan terus meningkat dan menutup tahun dengan sukses mencapai target pertumbuhan dua digit,” ungkap Jodie, Selasa (26/10).
Untuk itu, BMW Group Indonesia masih akan terus meningkatkan layanan digitalisasi dengan menggabungkan sistem layanan online dan offline. Pelonggaran PPKM juga dimanfaatkan BMW Group Indonesia untuk kembali menyelenggarakan acara secara offline sehingga bisa bertemu langsung dengan pelanggan.
Terlepas dari itu, BMW Group Indonesia dipastikan terus mengikuti peraturan dan protokol kesehatan yang ketat dalam setiap aktivitasnya.
Baca Juga: Pengamat otomotif: Penjualan mobil mewah tidak terdampak pandemi Covid-19
BMW Group Indonesia juga berkesempatan mengikuti ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 dengan meluncurkan mobil baru. Sayangnya, Jodie belum bisa mengungkapkan lebih jauh perihal mobil baru tersebut.
“Untuk varian yang hadir di GIIAS masih dalam tahap finalisasi,” tutup dia.
Selanjutnya: Inilah deretan mobil listrik baru dari BMW untuk pasar Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
