Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan yang bergerak di bidang kelistrikan PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) mengalami penurunan penjualan neto sebesar 10,13% (yoy) menjadi US$ 130,27 juta di kuartal I-2020. Pada kuartal I-2019, POWR meraup penjualan neto sebesar US$ 144,96 juta.
Mayoritas penjualan neto POWR di kuartal I-2019 ditujukan kepada kawasan industri sebesar US$ 101,42 juta. Di saat yang sama, POWR juga melakukan penjualan neto dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) sebanyak US$ 28,84 juta.
Baca Juga: Cikarang Listrindo (POWR) anggarkan dana US$ 5 juta untuk buyback
Beban pokok penjualan POWR di kuartal I-2020 tercatat sebesar US$ 77,51 juta atau turun 16,62% (yoy) dibandingkan hasil di kuartal I-2019 yakni sebesar US$ 92,96 juta.
Lantas, POWR mengantongi laba bersih periode berjalan sebesar US$ 3,24 juta di kuartal I-2020. Jumlah ini turun 88,22% (yoy) dibandingkan realisasi laba bersih periode berjalan di kuartal I-2019 yaitu sebesar US$ 27,52 juta. POWR mengalami penurunan liabilitas sebesar 4,33% (yoy) dari US$ 665,17 juta di kuartal I-2019 menjadi US$ 636,35 juta di kuartal I-2020.
Baca Juga: Upaya Cikarang Listrindo (POWR) Perpanjang Kontrak Penjualan Listrik ke PLN
Sementara itu, hingga akhir kuartal I-2020, total aset yang dimiliki POWR mencapai US$ 1,29 miliar. Jumlah tersebut terdiri dari aset lancar sebesar US$ 365,87 juta dan aset tidak lancar sebesar US$ 931,26 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News