Reporter: Muhammad Julian | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kondisi perekonomian dalam negeri ditenggarai tengah mengalami stagnansi. Di tenga-tengah kondisi tersebut, penjualan PT Panasonis Gobel Indonesia (PGI) April-September 2019 diproyeksikan tidak mengalami pertumbuhan penjualan bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Meski demikian, target penjualan hingga akhir tahun fiskal berakhir pada Maret 2020 mendatang diyakini dapat terpenuhi. “Kita sih ga growth ya, tetapi target tahun ini kita setting tidak sebesar tahun lalu karena kita tahu kondisi perekonomian kita,“ ujar HRS Director PT Panasonic Gobel Indonesia, Wendy Syofyan kepada Kontan.co.id ketika ditemui usai acara Anugerah Kolaborasi Kompas Gramedia (27/09).
Baca Juga: Produsen elektronik siap ekspansi ke bisnis AC
Menurut Wendy, berbeda dengan penjualan produk-produk kebutuhan dasar, penjualan produk-produk PGI sangat dipengaruhi oleh kondisi perekonomian dan daya beli masyarakat.
Oleh karenanya, kondisi perekonomian yang cenderung bersifat stagnan diduga akan menghambat penjualan PGI. Kalau dilihat-lihat, keyakinan konsumen terhadap penghasilan pada periode April hingga Agustus memang cenderung melemah. Berdasarkan data Survei Konsumen (SK) Bank Indonesia (BI) per Mei 2019, indeks penghasilan pada bulan April 2019 tercatat sebesar 124,8.
Angka ini sempat naik tipis menjadi 124,9 pada Mei 2019 dan 126,5 pada Juni 2019. Namun demikian, pada perkembangan selanjutnya, angka ini terus mengalami penurunan menjadi 123,3 pada Juli 2019 dan 118,4 pada Agustus 2019 sebagaimana yang dimuat dalam Survei Konsumen Bank Indonesia per Agustus 2019.
Artinya pada periode April-Agustus 2019, indeks keyakinan konsumen terhadap penghasilan mengalami penurunan sebanyak 6,4 poin dari yang semula sebesar 124,8 pada April 2019 menjadi 118,4 pada Agustus 2019.
Sementara itu, rasio konsumsi terhadap pendapatan cenderung tidak banyak mengalami perubahan pada periode April-Agustus 2019. Pada April 2019, rata-rata proporsi pendapatan konsumen yang digunakan untuk konsumsi (average propensity to consume ratio) tercatat sebesar 68,5% dari total pendapatan.
Baca Juga: Panasonic targetkan ekspor AC 10 juta unit dalam beberapa tahun ke depan
Angka tersebut kemudian mengalami kenaikan sebesar 0,1 poin menjadi 68,6% di bulan Agustus 2019. Terlepas dari sejumlah kondisi di atas, PGI berencana memiliki rencana untuk mengeluarkan beberapa produk baru pada tahun depan. “Tahun depan kan tahun keenampuluh, kerja sama Panasonic dan Gobel, jadi nanti ada beberapa produk-produk baru yang akan kita launch dalam rangka 60 tahun Panasonic dan Gobel,“ ucap Wendy kepada Kontan.co.id (27/09)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
