Reporter: Gloria Haraito |
JAKARTA. Menurut data yang dilansir Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), penjualan medium sport utility vehicles (SUV) sepanjang Januari-Agustus tahun ini mencapai 26.387 unit. Jumlah ini tumbuh 44,24% dari periode sama tahun lalu yang sebesar 18.293 unit. Dibandingkan dengan penjualan total industri yang sebanyak 507.058 unit, penjualan medium SUV ini memberikan kontribusi 5,2%.
Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, pasar SUV medium prospektif karena mobil ini memiliki kemiripan dengan MPV. Hal ini juga diamini oleh Joko Trisanyoto, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM).
"Permintaan yang tinggi akan Rush menandakan segmen ini tak pernah sepi peminat," ujar Joko di Jakarta, Rabu (6/10). Melihat potensi pasar ini, ADM merilis Terios, Selasa silam. Disusul kemudian TAM yang merilis Rush kemarin. Dengan harga yang berkisar Rp 150 juta sampai Rp 200 juta, mobil ini semakin dilirik pasar.
Sepanjang tahun lalu, penjualan medium SUV mencapai 30.479 unit. Jumlah ini mengambil porsi secuil, 6,2% dari total pasar mobil tahun lalu yang sebanyak 486.061.
Khusus bulan Agustus lalu, pejualan medium SUV mencapai 3.177 unit. Jumlah ini melorot 12,79% dibandingkan dengan penjualan Juli yang sebanyak 3.643 unit. Toyota Rush masih menjadi pemimpin pasar medium SUV dengan penjualan sebesar 1.522 unit. Menyusul Daihatsu Terios di posisi kedua dengan penjualan 1.265 unit. Adapun Suzuki SX4 menempati posisi ketiga dengan penjualan 389 unit dan Cherry Tiggo menjadi anak bawang dengan penjualan satu unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
