kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penumpang angkutan laut bakal naik 1,84% di Natal dan Tahun Baru 2019


Kamis, 21 November 2019 / 23:14 WIB
 Penumpang angkutan laut bakal naik 1,84% di Natal dan Tahun Baru 2019
ILUSTRASI. Sejumlah penumpang naik ke kapal yang akan berangkat dari Pelabuhan Pantoloan di Palu, Sulawesi Tengah, Minggu malam (26/5/2019).Jelang Lebaran, ribuan pemudik pengguna transportasi laut mulai memadati pelabuhan Pantoloan dan pihak KSOP Teluk Palu menyebu


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan pada periode natal dan tahun baru 2020, akan terdapat lonjakan penumpang angkutan laut akan mengalami peningkatan sebesar 1,19 juta penumpang atau naik 1,84% dibandingkan periode sebelumnya.

"Lonjakan penumpang diprediksi terjadi pada tanggal 21 Desember atau periode Pra Natal, tanggal 28 Desember periode natal dan tahun baru dan tanggal 4 Januari 2020 periode pasca tahun baru," ujar Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub Wisnu Handoko, Kamis (21/11).

Baca Juga: Mau mudik? Tiket KA Natal dan Tahun Baru dapat dibeli mulai 19 November 2019

Wisnu mengatakan, proyeksi peningkatan penumpang ini melihat dari data dan tren yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya. Dia juga mengatakan, harus mewaspadai peningkatan penumpang dari Indonesia bagian Timur.

"Di Timur tingkat mobilitas dengan perbandingan jumlah kapal itu harus diantisipasi. Karena beberapa titik kadang-kadang lonjakannya di luar yang kita prediksi," tutur Wisnu.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Kemenhub pun akan menyiapkan berbagai hal, mulai dari sisi kapal hingga pelabuhan. Persiapan tersebut untuk memastikan kelancaran, ketertiban, keamanan dan keselamatan dalam penyelenggaraannya.




TERBARU

[X]
×