Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Perum Perikanan Indonesia (Perindo) mencetak penjualan sekitar 40%-50% dari target penjualan yang dipatok sebesar Rp 352 miliar di kuartal-III 2016. Agung Pamujo Sekretaris Perusahaan Perindo mengaku optimistis dapat mencapai target sekitar 80%-90% hingga akhir tahun 2016.
Salah satunya karena disokong aktivitas ekspor olahan rajungan ke Amerika Serikat (AS) yang dilakukan Periondo pada akhir 2016. Pengiriman perdana dilakukan pada Selasa (27/12) sebanyak dua kontainer atau setara dengan Rp 3,1 miliar.
"Nantinya kami akan ekspor reguler, setidaknya sebulan dua kali," kata Wenny Prihatini Senior Manager Perdangan dan Pengelohan Ikan Perum Perindo akhir pekan lalu.
Selain itu, ada juga perdagangan 500 ton ikan salem untuk pasar lokal yang dapat menambah pendapatan sekitar Rp 40 miliar. Perindo juga mendapat penghasilan dari mengimpor ikan salem.
Wenny bilang, Perindo tidak dapat meraih 100% target penjualan karena perusahaan banyak melakukan pembenahan. Tapi dia optimis kinerja perusahaan bakal melonjak di tahun 2017 karena adanya perluasan pasar yang sudah dilakukan perusahaan secara berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
