Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu anak usaha PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), PT Perkebunan Mitra Ogan akan mengonversi kebun karet yang dimiliki menjadi kebun sawit.
Direktur Utama PT Perkebunan Mitra Ogan Fikri Al Ansor mengatakan perubahan lahan ini akan dilakukan secara bertahap mulai dari tahun depan. Fikri membeberkan konversi lahan ini pun sudah disetujui oleh Kementerian BUMN.
Saat ini Mitra Ogan memiliki sekitar 988 hektare lahan karet. Fikri bilang, tahun depan lahan yang diubah sekitar 500 hektare terlebih dahulu. "Jadi 2019 akan dikonversi sekitar 500 ha," ujar Fikri, Jumat (31/5).
Dengan konversi ini, Fikri menjelaskan ke depannya Mitra Ogan hanya akan fokus pada kelapa sawit.
Saat ini Mitra Ogan memiliki 5 areal operasional yaitu kebun Peninjauan Inti berupa kebun kelapa sawit dan karet seluas 8.800 ha, kebun Peninjauan Plasma berupa kebun kelapa sawit seluas 14.500 ha, kebun Muba berupa kebun kelapa sawit dan karet seluas 8.600 ha, dan kebun Semidang Aji berupa kebun kelapa sawit seluas 3.600 ha.
Mitra Ogan juga memiliki areal pabrik kelapa sawit Karang Dapo dengan total kapasitas produksi 90 ton TBS per jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News