kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Perluas jaringan distribusi, Widodo Makmur Unggas gandeng Agretail


Jumat, 14 Agustus 2020 / 22:06 WIB
Perluas jaringan distribusi, Widodo Makmur Unggas gandeng Agretail
ILUSTRASI. Widodo Makmur Unggas gandeng Agretail untuk kerjasama distribusi


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Widodo Makmur Unggas (WMU) dan PT Retail Komoditas Nusantara (Agretail.id) akan melakukan kerjasama distribusi di 150 kabupaten/kota di Indonesia. Keduanya telah meneken nota kesepahaman atau Memorandum of Undestanding (MoU) kerjasama pada hari ini, Jumat (14/8). 

Kerjasama tersebut sejalana dengan rencana pengembangan usaha WMU sebagai perusahaan peternakan ayam yang terintegrasi secara vertikal untuk memenuhi permintaan terhadap bahan pangan berbasis protein hewani untuk seluruh rakyat Indonesia.

Baca Juga: Persiapan IPO, Widodo Makmur Unggas bangun pabrik pakan senilai Rp 650 miliar

“Kerja sama strategis ini adalah bagian dari strategi WMU untuk memperluas jaringan pasar dan distribusi di Indonesia. Kecepatan pertumbuhan distribusi yang terintegrasi dan dioptimalisasi dengan teknologi diharapkan dapat meningkatkan efisiensi yang dampaknya akan dirasakan oleh peternak dan tentunya konsumen,” kata Direktur Pemasaran WMU, Tri Mahawijaya Herlambang dalam keterangan resminya, Jumat (14/8). 

Mahawijaya menegaskan, Agretail.id memiliki rekam jejak yang baik dalam membangun petani serta peternak hebat yang berekonomi kuat melalui teknologi. Hal itu sejalan dengan misi WMU untuk menjadi jembatan antara kesejahteraan petani dan peternak di Indonesia.

WMU saat ini memiliki beberapa lokasi fasilitas yang tersebar di Pulau Jawa. Unit-unit bisnis WMU meliputi breeding farm, hatchery, commercial broiler farm, commercial layer farm, slaughter house, dan feedmill.

Baru-baru ini, WMU menandatangani nota kerja sama dan surat perintah kerja dengan afiliasi Fuji Electric Group asal Jepang untuk membangun pabrik pakan di Ngawi senilai Rp 650 miliar. 

Adapun kapasitas produksi pabrik sebanyak 140 ton per jam. Pembangunan pabrik bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pakan unggas WMU. Inisiasi-inisiasi strategis akan terus dilakukan oleh WMU untuk memperkuat posisinya di industri unggas nasional.

WMU merupakan anak perusahaan PT Widodo Makmur Perkasa (WMP) yang bergerak di bidang peternakan ayam terintegrasi vertikal. “WMU berkomitmen menyediakan produk pangan hewani untuk seluruh masyarakat dengan memaksimalkan kualitas produk dan pelayanan yang terjangkau,” ujar Mahawijaya.

Baca Juga: Siapkan IPO, Widodo Makmur Group gandeng Fuji bangun pabrik pakan Rp 650 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×