kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Permintaan Jelang Lebaran Tinggi, Begini Strategi Para Penjual Mobil Bekas


Selasa, 26 Maret 2024 / 09:48 WIB
Permintaan Jelang Lebaran Tinggi, Begini Strategi Para Penjual Mobil Bekas
ILUSTRASI. Sejumlah produsen mobil bekas memberikan sejumlah strategi untuk kerek kinerja


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Permintaan mobil bekas cukup menggeliat menjelang musim libur Lebaran 2024. Hal ini didukung oleh banyaknya konsumen yang membutuhkan kendaraan untuk mobilitas mudik Lebaran.

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) menyebut, jelang musim Lebaran biasanya permintaan mobil bekas akan mengalami tren peningkatan. Kenaikan permintaan tersebut sebenarnya juga didorong oleh lonjakan harga mobil baru, sehingga sebagian masyarakat lebih memilih mobil bekas untuk keperluan mudik. 

"Untuk antisipasi lonjakan permintaan dan harga menjelang Lebaran, kami sudah menyiapkan stok mobil bekas," ujar Presiden Direktur Autopedia Sukses Lestari Jani Chandra, Senin (25/3).

Dia melanjutkan, potensi penjualan mobil bekas melalui Caroline.id tumbuh seiring peningkatan daya beli konsumen sebagai efek pemulihan ekonomi nasional paska pandemi Covid-19. Kesadaran akan merek Caroline.id juga makin tumbuh berkat pembukaan showroom di lokasi-lokasi strategis, promosi menarik offline maupun online, dan program unggulan seperti garansi 7G+.

Garansi 7G+ adalah program unggulan dari Caroline.id yang menawarkan garansi hingga satu tahun bagi konsumen Caroline.id, mulai dari mesin, transmisi, Air Conditioner, dan lain-lain.

Melalui program ini diharapkan konsumen dapat lebih percaya dan merasa aman dalam melakukan pembelian di Caroline.id. Adapun di Caroline.id mobil yang paling diminati adalah mobil dengan harga di bawah Rp 250 juta. 

Baca Juga: Berkah Autodebet Ramadan dari ACC

"Yang jelas ASLC akan memberikan harga terbaik dengan produk dan servis yang terbaik pula untuk para konsumen," imbuh Jani. 

Sementara itu, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) memperkirakan permintaan mobil bekas menjelang Lebaran 2024 tumbuh sekitar 13%. Sedangkan sepanjang tahun ini, MPMX membidik pertumbuhan pendapatan 5% secara organik.

General Manager Corporate Communication & Sustainability Mitra Pinasthika Mustika Natalia Lusnita mengaku, tren penjualan mobil bekas MPMX melalui balai lelang AUKSI telah naik signifikan sejak November-Desember 2023 silam.

Terdapat indikasi tren tersebut kembali terjadi pada Januari-Februari 2024 baik dari sisi harga maupun penjualan lantaran sudah memasuki periode jelang Lebaran. Sejauh ini, tipe mobil yang banyak dicari konsumen masih dari Multipurpose Vehicle (MPV) seperti Toyota Avanza dan Kijang Innova.

"Di AUKSI sendiri unit stok mobil bekas sudah diperbanyak mulai dari bulan Februari," kata dia, Jumat (22/3).

AUKSI pun menjalin kerja sama dengan berbagai penyuplai untuk mengakomodasi permintaan pasar mobil bekas yang meningkat. MPMX juga menggencarkan program layanan titip jual di media sosialnya sebagai salah satu opsi untuk menambah stok mobil bekas.

 

Pihak MPMX sejauh ini belum memberikan program kemudahan pembelian mobil bekas kepada konsumen. Namun, MPMX telah menambah jadwal lelang yang berarti memberikan kesempatan lebih banyak bagi konsumen untuk mendapatkan mobil bekas pilihannya di AUKSI.

Perusahaan lainnya yakni PT Astra Auto Trust menilai, kondisi pasar mobil bekas bergerak naik pada awal Maret 2024 sehingga menandakan permintaan yang tumbuh jelang libur Lebaran. Hanya saja, perusahaan ini menganggap kenaikan permintaan tersebut tidak terlalu signifikan dibandingkan periode Januari 2024 lalu.

"Model yang paling mendominasi penjualan saat ini masih Toyota Avanza, kemudian diikuti oleh Kijang Innova dan Rush," tutur General Manager Astra Auto Trust David Tuerah, pekan lalu.

Guna mengantisipasi potensi lonjakan permintaan jelang Lebaran 2024, Astra Auto Trust berusaha untuk meningkatkan pasokan mobil bekas dan menyiapkan banyak program penjualan. Di antaranya adalah paket down payment (DP) murah di bawah Rp 10 juta dengan angsuran menarik dan tenor yang sesuai dengan kebutuhan konsumen menjelang Lebaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×