Reporter: Agung Hidayat | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor pertambangan (mining) masih berperan besar bagi pertumbuhan bisnis PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX). Distributor alat berat dan komponen pabrikan ini juga mengelola suplai alat beratnya agar dapat terus memenuhi permintaan yang ada.
Almuqri Sagitri Putra, Deputy Sales & Marketing Director KOBX mengatakan, kecenderungan komoditas batu bara dan nikel yang menguat membuat trend growth alat berat semakin bergerak naik. "Sekitar 70% penjualan kami dari divisi alat berat yang ditunjang oleh permintaan mining," ujarnya kepada Kontan.co.id, Minggu (9/9).
Alat berat yang disediakan oleh KOBX terdapat dua jenis, eskavator dan dump truck dengan range 30 ton hingga 80 ton. Adapun brand alat berat yang disediakan perseroan ialah Doosan dan Tata Daewoo.
Mengenai pelemahan rupiah akhir-akhir ini, perseroan mengaku tak khawatir lantaran mengusahakan adjustment harga kembali kepada konsumen sebulan sebelum pengiriman barang. "Sebab tantangannya disitu, kami harus jual dalam rupiah," sebut Almuqri.
Berbeda dengan kompetitor lainnya, KOBX merasa tidak perlu indend lama untuk membeli produknya. Hal ini dikarenakan perseroan telah mengantisipasi booming alat berat sejak akhir 2016 lalu.
Almuqri mengatakan perseroan cukup rutin mengorder ke pabrikan. "Sehingga kalau untuk order single alias ritel kami masih mampu suplai dengan segera," ungkapnya.
Semester I-2018, KOBX berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 45,83% menjadi U$ 41,78 juta dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar US$ 28,65 juta. Segmen penjualan alat berat menjadi backbone atau menyumbang angka penjualan tertinggi terhadap pendapatan konsolidasi Perseroan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News