Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina (Persero) mulai melakukan evaluasi distribusi Premium. Ini lantaran pola konsumsi masyarakat yang beralih dari Pertalite ke Premium akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) umum tersebut.
Direktur Pemasaran Korporat dan Ritel Pertamina, M. Iskandar menyebut, dengan peralihan konsumsi masyarakat ke Premium, maka pola distribusi Pertamina jadi terganggu. Pertamina pun baru mengirim pasokan Premium ketika pasokannya sudah habis di SPBU.
Dia memberi contoh ketika Menteri ESDM melakukan kunjungan ke Jawa Timur, ada kawasan yang dikirimkan pasokan Premium setiap empat hari sekali. Pasokan diantar setelah Premium habis lantaran masyarakat bergeser ke Pertalite. "Tapi, sekarang di sana permintaan Premium naik lagi, dan sudah ditambah lagi pasokannya," kata Iskandar, Selasa (10/4).
Makanya, Iskandar bilang, Pertamina sempat disebut-sebut menahan pasokan Premium. Namun, saat ini, pasokan Premium sudah dipasok secara rutin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News