kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Perusahaan patungan anak usaha Triputra Group ekspor jagung 13.500 ton ke Filipina


Minggu, 17 Mei 2020 / 00:59 WIB
Perusahaan patungan anak usaha Triputra Group ekspor jagung 13.500 ton ke Filipina
Acara pelepasan ekspor jagung SAN ke Filipina di pelabuhan Badas, NTB yang dihadiri antara lain oleh Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah (kedua kiri), Kepala Stasiun Karantina Pertanian I Sumbawa drh. Ida Bagus Putu Raka Ariana (kiri),


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA.  PT Seger Agro Nusantara (SAN), sebagai off-taker jagung nasional, bersama Kementerian Pertanian (Kementan) dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melakukan terobosan dengan melakukan ekspor jagung ke negara tetangga yaitu Filipina.

Direktur Utama Seger Agro Nusantara, Santoso Leksono Widodo, mengatakan, langkah untuk melakukan ekspor jagung ini merupakan salah satu solusi  agar hasil jagung petani bisa terus terserap.

"Pabrik pakan ternak  dalam negeri  dan peternak mandiri menjadi prioritas utama yang dilayani oleh SAN, namun saat ini sedang menurun permintaannya," ujarnya seperti dikutip dari siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Sabtu (16/5).

Baca Juga: Triputra Group salurkan bantuan Rp 30,3 miliar untuk penanganan dan dampak corona

Santoso mengatakan, ekspor jagung dari Sumbawa (NTB)  ke Filipina, mengapalkan jagung dengan jumlah sekitar 13.500 ton, yang diberangkatkan melalui Pelabuhan Badas, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tanggal 15 Mei 2020.

Pelepasan ekspor jagung ini disaksikan Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah, Kepala Stasiun Karantina Pertanian I Sumbawadrh. Ida Bagus Putu Raka Ariana, Kepala KSOP Pelabuhan BadasH. Anwar S. Sos, Manajer OperasionalSAN Cabang SumbawaFerry Setiawan Sutrisno.

Turut menyaksikan pelepasan ekspor tersebut secara daring Sekretaris Badan Karantina Pertanian Dr. Ir. A. M. Adnan, Direktur Serelia Bambang Sugiharto, Direktur Pengolahan & Pemasaran Hasil Peternakan Ir Fini Murfiani MSi, serta dari perusahaanDirektur Utama SAN Santoso Leksono Widodo, dan Direktur Utama PT Sumber Energi Pangan (SEP) Sandy Setiawan Lewi.

Baca Juga: Tiga hal sederhana yang membawa kesuksesan pendiri Triputra Teddy Rachmat



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×