Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Tiga orang kru salah satu maskapai penerbangan ternama ditangkap dalam razia narkotika di apartemen yang terletak di Jalan Marsekal Suryadarma, di kawasan Tangerang, Banten, Sabtu (19/12).
Selain tiga orang kru itu, juga tertangkap satu orang perempuan yang merupakan ibu rumah tangga. Keempat orang ini tertangkap basah usai menggunakan narkoba di apartemen tersebut.
Kepala BNN Komisaris Jenderal Budi Waseso mengatakan, ketiga awak maskapai yang ditangkap masing-masing berinisial SH (34), MT (23), dan SR (20). Satu lagi yakni warga berinisial NM (33).
"SH pekerjaannya pilot, MT ini pramugara, dan SR itu pramugari. Sedangkan NM ini ibu rumah tangga," kata Budi Waseso saat memberikan keterangan di kantor BNN di Cawang, Jakarta Timur, Selasa (22/12).
Pria yang disapa Buwas itu melanjutkan, saat terjaring razia, ditemukan barang bukti narkoba jenis ganja dan sabu-sabu. Namun, tak disebut berapa banyak narkoba yang didapat dari para pelakunya.
"Barang bukti masih kita simpan, jumlahnya masih dihitung oleh penyidik. Karena ada dua barang bukti yaitu sabu dan ganja, yang kita dapatkan sedang mereka pakai," ujar Buwas. Razia narkotika gabungan ini dilakukan oleh petugas BNN, BNNP Banten, dan TNI.
Sebelumnya diberitakan bahwa Kepala BNNP Banten Heru Febrianto meminta wartawan untuk menghadiri konferensi pers di BNN Cawang. "Silakan mohon dengan hormat rekan-rekan ke BNN Cawang, Pak Buwas akan ekspos pukul 13.00 WIB bersama Dirut Lion Air," kata Heru, Selasa (22/12).
Secara terpisah, Public Relation Lion Air Andy Saladin mengatakan, BNN masih merahasiakan kru maskapai mana yang ditangkap.
"Saya belum dapat konfirmasinya. Maskapainya masih dirahasiakan oleh BNNP," kata Andy. (Robertus Belarminus/Andri Donnal Putera)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News