kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.929   1,00   0,01%
  • IDX 7.180   38,89   0,54%
  • KOMPAS100 1.103   7,53   0,69%
  • LQ45 872   6,12   0,71%
  • ISSI 221   1,16   0,53%
  • IDX30 445   2,31   0,52%
  • IDXHIDIV20 536   1,54   0,29%
  • IDX80 127   0,74   0,59%
  • IDXV30 134   0,46   0,35%
  • IDXQ30 148   0,48   0,33%

Pioneerindo Gourmet (PTSP) Kejar Pertumbuhan Penjualan Double Digit


Rabu, 22 November 2023 / 21:43 WIB
Pioneerindo Gourmet (PTSP) Kejar Pertumbuhan Penjualan Double Digit
ILUSTRASI. gerai restoran cepat saji dengan menu andalan ayam goreng, California Fried Chicken (CFC) dari PT Pioneerindo Gourmet International Tbk. KONTAN/Daniel Prabowo/14/09/2012


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pioneerindo Gourmet International Tbk optimistis bisnisnya melaju di sisa tahun 2023. emiten berkode saham PTSP yang dikenal dengan merek dagang California Fried Chicken (CFC) itu mengincar peningkatan penjualan tahun 2023 sebesar 12%-15% dibanding tahun lalu.

Bukan tanpa alasan PTSP pede omzetnya tumbuh double digit. Direktur PTSP, Teh Kian Kun, mengatakan bahwa optimisme perusahaan salah satunya berdasar pada capaian pertumbuhan kinerja di 9 bulan pertama 2023.

Selain itu, PTSP juga pede bisa memaksimalkan penjualan pada momentum libur Natal dan tahun baru (Nataru).

“Dua momentum itu biasanya akan memberikan kontribusi yang cukup besar untuk meningkatkan penjualan perseroan,” ujarnya dalam public expose, Rabu (22/11).

Baca Juga: Kerugian Sri Rejeki Isman (SRIL) Menyusut Saat Pendapatan Turun

Sebagai pembanding, mengintip laporan keuangan perusahaan, PTSP membukukan pendapatan usaha Rp 555,68 miliar di tahun 2022. Dus, dengan pertumbuhan 12%-15%, pendapatan usaha PTSP bakal mencapai Rp 622,36 miliar - Rp 639,03 miliar.

Sepanjang Januari-September 2023 lalu, PTSP membukukan pendapatan usaha Rp 457,33 miliar. Jumlah tersebut tumbuh 10,55% dibanding realisasi pendapatan periode Januari-September 2022 yang berjumlah Rp 413,68 miliar.

Dari hasil tersebut, PTSP mengantongi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesar Rp 5,84 miliar, naik 10,77% bila dibandingkan dengan realisasi periode Januari-September 2022 yang berjumlah Rp 5,27 miliar.

Manajemen PTSP telah menyiapkan sejumlah strategi untuk memaksimalkan momentum penjualan di kuartal IV dan mengejar target.

Salah satunya dengan menambah produk baru, juga dengan membuka 25 gerai anyar di sejumlah lokasi di Indonesia. Dus, total gerai PTSP bakal mencapai sekitar 320-an jika target berhasil direalisasi.

Baca Juga: Menilik Ambisi Telkom (TLKM) Kuasai Pasar Data Center

Penambahan 25 gerai baru tersebut, menurut proyeksi perusahaan bisa memberi tambahan pendapatan sekitar Rp 25 miliar - Rp 30 miliar di tahun 2023. Angka kontribusinya diproyeksikan lebih besar nantinya. Sebab, di tahun 2024 maupun di tahun-tahun sesudahnya, ke-2 gerai bakal sudah beroperasi penuh.

“Targetnya, kita akan realisasikan 25 store ini sebelum natal dan tahun baru, sebab itu saatnya kami memaksimalkan penjualan,” tutur Teh Kian Kun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×