Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan platform livestream video gim Nimo TV milik HUYA Inc, melakukan ekspansi ke pasar Asia Tenggara. Perusahaan ini masuk menyasar Filipina, Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Vietnam.
Nimo TV menyediakan platform bagi penggemar video gim untuk berinteraksi dengan para streamer juga akses eksklusif dari berbagai event dan turnamen E-Sport, seperti Hong Kong PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) World Invitational dan turnamen Dota 2 “The International 2018”.
Dalam melakukan ekspansi ke regional, Nimo TV juga menggandeng streamer di tiap wilayah, seperti EVOS di Indonesia, Team Flash di Singapura, serta TNC di Filipina, untuk membangun dan mendorong pertumbuhan penonton lokal yang unik di platform ini.
Guna memperlancar ekspansi, Nimo TV telah tersedia dalam berbagai bahasa dalam layanannya, seperti Bahasa Indonesia, Portugis, Bahasa Melayu, dan Vietnam.
Menurut laporan dari lembaga peneliti pasar Newzoo, industri E-Sport diyakini akan bertumbuh pesat dan diprediksi akan mencapai angka pemasukan hingga US$ 1,1 miliar pada tahun 2019.
"Dengan bertumbuhnya angka pemain video gim serta penggemar E-Sports yang mencari panggung baru, Nimo TV ingin menyiarkan beberapa pemain dan tim terbaik di kancah E-Sport profesional, guna memamerkan kemampuan dan keterampilannya di wilayah mereka," ujar Pimpinan Nimo TV sekaligus Vice President Huya Inc. He Wei dalam keterangan tertulis, Rabu (3/10).
Beberapa video gim populer disiarkan dalam platform Nimo TV, di antaranya PUBG, Mobile Legends, serta Dota 2. Nimo TV berfokus dalam membangun platform yang mana berbagai komunitas dapat saling berinteraksi, mengembangkan program-program kerja sama, serta meningkatkan pasar streaming video gim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
