PP Presisi (PPRE) catat kinerja apik di 2019, ini rahasianya

Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP Presisi Tbk catatkan kinerja ciamik sepanjang 2019. Tercatat pendapatan dan laba bersih kompak alami pertumbuhan.

Pada segmen pendapatan, perseroan berhasil membukukan pemasukan bersih sebesar Rp 3,9 triliun. Capaian tersebut tumbuh 26,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 3,1 triliun.

Investor Relation PP Presisi Bambang Suyitno menyampaikan peningkatan pendapatan didorong dari selesainya beberapa proyeknya.

"Antara lain, 3rd Runway Bandara International Soetta dan Bandara International Kulon Progo-Yogyakarta yang telah beroperasi penuh," ujarnya kepada kontan.co.id, Rabu (18/3).

Baca Juga: PP Presisi (PPRE) berhasil catat pertumbuhan kinerja positif sepanjang tahun 2019

Selain itu, juga didorong dari proyek Jalan Tol Pandaan-Malang dan Jalan Tol Manado-Bitung yang progresnya hampir 100%.

Perseroan mencatat, segmen usaha konstruksi merupakan kontributor terbesar yakni 84,4%. Pada segmen tersebut emiten bersandi saham PPRE ini mencatatkan pendapatan Rp 3,3 triliun atau tumbuh 31% secara tahunan dari Rp 2,5 triliun.

Dengan peningkatan pendapatan itu berdampak pada peningkatan laba usaha 18,1% dari Rp 660,3 miliar menjadi Rp 780,1 miliar. "Sehingga mampu mendorong pertumbuhan laba bersih," paparnya.

Lanjutnya, faktor lain pendorong peningkatan laba adalah keberhasilan dalam pengelolaan harga pokok penjualan serta efisiensi biaya umum. Dengan begitu, PPRE berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih 1,5% dari Rp 326,4 miliar menjadi Rp 331,3 miliar sepanjang 2019.

Baca Juga: PP Presisi (PPRE) dan Antam Resourcindo jalin kerja sama infrastruktur jalan tambang

Sementara itu, dari sisi kontrak anak usaha PT PP (Persero) Tbk ini juga berhasil mencatatkan pertumbuhan 13,5% menjadi Rp 5,9 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 5,2 triliun.

Pihaknya menilai keberhasilan tersebut berkat pengelolaan kegiatan usaha konstruksi dan non-konstruksi secara terintegrasi sehingga meningkatkan perolehan pendapatan serta efisiensi sumber daya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News