Reporter: Asnil Bambani Amri |
JAKARTA. Perusahaan penggali harta karun yang ditemukan dibawah laut Cirebon, yaitu PT Paradigma Putra Sejahtera (PPS) optimis bahwa pelelangan yang akan dilakukan hari ini bakal bisa berjalan sesuai harapannya.
"Kita optimis pada lelang perdana ini," kata Direktur Utama PT. PPS Adi Agung T.
PT PPS merupakan perusahaan yang melakukan pengangkatan artefak dari zaman dahulu kala itu di laut Cirebon. Hasil pengangkatan dari PT PPS tersebut berjumlah sebanyak 271.381 buah yang terdiri dari berbagai bentuk seperti aneka bentuk keramik, glass rock cristal, pedang emas dan banyak bentuk perhiasan lainnya.
Dalam pengangkatan artefak yang berumur ratusan tahun lalu itu hari ini akan dijual dengan sistem lelang. Hasil lelang tersebut, hasilnya bakal dibagi menjadi dua yaitu untuk pemerintah dan PT PPS sebagai perusahaan yang melakukan eksplorasi hingga eksploitasi di laut utara Cirebon.
Adi menyebutkan, lelang harta karun yang tersimpan dibawah laut selama ratusan tahun itu merupakan yang pertama kali dilakukan di Indonesia. Dan dalam pelaksanaan lelang itu masih ada kekurangan diantaranya adalah kewajiban setor uang muka senilai 20% dari nilai penawaran.
"Ini yang memberatkan peserta tender," kata Adi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
