kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Produsen kasur busa, Inoac Polytechno Indonesia targetkan pertumbuhan 25% di 2020


Senin, 27 Januari 2020 / 11:34 WIB
Produsen kasur busa, Inoac Polytechno Indonesia targetkan pertumbuhan 25% di 2020
ILUSTRASI. Tri Sukses Jaya Berkolaborasi dengn Inoac Luncurkan Kasur Mattress Plus.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inovasi produk dan layanan yang dilakukan produsen matras atau kasur busa vita, mattress plus dan inoac membuahkan hasil. PT Inoac Polytechno Indonesia melalui distributor PT Tri Sukses Jaya mengklaim saat ini ketiga brand tersebut telah menguasai 82% pasar matras di kawasan Jabodetabek serta beberapa wilayah lain di Jawa Barat.

Direktur Utama Tri Sukses Jaya Arif Sukuandi mengatakan, permintaan kasur busa sejak tiga tahun lalu hingga sekarang terus meningkat cukup signifikan. Pada 2018 - 2019, misalnya, masing-masing mengalami peningkatan sebesar 47% dan 35%. 

“Tahun ini, kami optimis akan terjadi kenaikan permintaan sedikitnya mencapai 25%,” kata Arief dalam keterangan resminya yang diterima Kontan.co.id, Senin (27/1).

Baca Juga: Tri Sukses Jaya berkolaborasi dengan Inoac luncurkan kasur Mattress Plus

Plant Manager Inoac Polytechno Indonesia Iwant Suprijanto menyebut, selama ini kapasitas pabriknya yang tersebar di Tangerang, dan Karawang belum mampu memenuhi kebutuhan pasar ritel maupun korporasi di seluruh wilayah Indonesia. Oleh karena itu, produk vita, mattress plus dan inoac masih difokuskan bagi pemenuhan pasar ritel di Jabodebek, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

Sedangkan di Jawa Timur sendiri, market share kasur busa vita, mattress plus dan inoac baru mencapai 37%. Sehingga wilayah timur menjadi sasaran pengembangan pasar.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×