kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Program CSR Diharapkan Bantu Mewujudkan Swasembada Pangan


Jumat, 13 Juni 2025 / 17:45 WIB
Program CSR Diharapkan Bantu Mewujudkan Swasembada Pangan
ILUSTRASI. Program CSR Diharapkan Bantu Mewujudkan Swasembada Pangan.


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan di Indonesia diharapkan berkolaborasi dalam menjalankan program tanggung jawab sosial perusahaannya (CSR) dengan upaya pemerintah mewujudkan swasembada pangan Indonesia.

Desa sebagai sumber produksi pangan bagi masyarakat perkotaan perlu mendapatkan pendampingan dalam memanfaatkan Dana Desa yang dikucurkan pemerintah.

Direktur Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal, Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Dirjen PPDT Kemendes PDT), Samsul Widodo menyebut pemerintah telah menetapkan Indonesia harus swasembada pangan. Sementara sumber produksi pangan ada di desa. Maka, masa depan pangan Indonesia, berada di desa.

Baca Juga: Swasembada Gula Ditargetkan Tercapai pada 2028, Pemerintah akan Merevisi 2 Peraturan

"Diharapkan CSR yang dijalankan perusahaan dapat membantu mengembangkan sistem pangan. Ini selaras dengan kebutuhan pangan yang akan naik dengan kenaikan jumlah penduduk,” kata Samsul dalam keterangannya, Jumat (13/6).

Samsul berharap peran CSR ke depan semakin signifikan. Karena setiap tahun kurang lebih ada dana Rp 500 triliun yang masuk ke desa. Isunya bukan ada uang atau tidak ada uang, namun bagaimana dana tersebut bisa digunakan lebih berkualitas.

"Jangan-jangan yang dibutuhkan oleh orang desa bukan tambahan uang dari CSR tapi yang dibutuhkan adalah bapak dan ibu mendampingi mereka, bagaimana mereka menggunakan uang yang mereka punyai,” ungkap Samsul.

Baca Juga: Bantuan Pangan Juni-Juli 2025 Segera Disalurkan, Wilayah Timur Jadi Prioritas

Samsul menegaskan bahwa kebutuhan pendampingan ini sangat penting untuk bisa meningkatkan kualitas pemanfaatan dana desa.

“CSR bisa berkolaborasi dengan kami untuk menciptakan desa-desa yang lebih sejahtera untuk menciptakan sistem pangan yang menjamin kedaulatan pangan Indonesia,” lanjut dia.


Tag


TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×