Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan tambang emas PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) memastikan sejumlah proyeknya tetap berjalan sesuai rencana di tengah pandemi Corona yang melanda Indonesia.
Salah satu proyek yang sedang digarap PSAB adalah pengembangan tambang emas Doup di Bolaang Mongondow. Direktur Utama J Resources Asia Pasifik Edi Permadi mengatakan, proses persiapan pembangunan infrastruktur tambang emas Doup masih berlangsung dan tetap sesuai jadwal. PSAB pun masih menargetkan produksi tambang emas di sana dapat terealisasi pada semester II tahun 2021.
“Namun, dalam proses persiapan dan pembangunan tersebut, kami tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan sesuai yang disyaratkan pemerintah,” kata dia, Kamis (16/7).
Baca Juga: Terbitkan Obligasi Rp 650 Miliar, PSAB Tawarkan Kupon 9,25% Hingga 10,25%
Sejauh ini, PSAB masih mempertahankan nilai investasi untuk proyek tambang emas Doup sekitar US$ 125 juta-US$ 150 juta. Emiten ini sudah memperoleh pembiayaan atau project financing untuk proyek tambang tersebut dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan Shinhan Bank.
Catatan Kontan, tambang emas Doup memiliki potensi emas yang bisa ditambang sebesar 1,5 juta ons troi. PSAB berpeluang memproduksi emas dari tambang tersebut sekitar 60.000 ons troi-70.000 ons troi per tahun.
Edi menambahkan, PSAB juga masih menjalankan proyek tambang emas Pani dengan berkolaborasi bersama PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA). Lantaran masih tahap persiapan awal, proyek ini tidak terpengaruh wabah Corona. “Saat ini kami masih dalam proses pemenuhan kondisi pendahuluan yang sudah disepakati berdasarkan perjanjian awal dan penyesuaian dengan UU Minerba terbaru,” kata dia.