Reporter: Leni Wandira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP (Persero) Tbk (PTPP) memastikan pengerjaan proyek-proyek strategis di Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap berjalan sesuai rencana, meskipun hingga kini Keputusan Presiden (Keppres) terkait pemindahan ibu kota belum ditandatangani Presiden Prabowo Subianto.
Sekretaris Perusahaan PTPP Joko Raharjo menyatakan bahwa perusahaan terus berkomitmen menyelesaikan proyek sesuai target.
"Sampai dengan saat ini proyek di IKN masih berjalan sesuai dengan rencana, dan PTPP terus berkomitmen dalam menyelesaikan proyek-proyek sesuai dengan target yang telah ditentukan," ujar Joko kepada Kontan.co.id, Kamis (21/11).
Baca Juga: PTPP Raih Kontrak Baru Rp 24,4 Triliun Hingga Oktober 2024
Hingga Oktober 2024, progres proyek-proyek yang dikerjakan PTPP di IKN menunjukkan pencapaian yang signifikan.
Beberapa di antaranya adalah Proyek Kebangsaan Sisi Barat Tahap 2 dengan progres 79,25%, Proyek Tol IKN Segmen 3B yang telah rampung 100%, dan Proyek Tol IKN Segmen 3B Tahap 2 yang mencapai 36,64%.
Proyek Jalan Akses Masjid IKN telah selesai 75,20%, sementara pembangunan Sisi Udara Bandara VVIP IKN mencapai 73,43%. Proyek Jalan Seksi 6C-1 SP. 2 ITCI Simpang 1B sudah mencapai 83,78%, Gedung Kantor Presiden hampir selesai dengan progres 99,06%, dan pembangunan Istana Negara serta Lapangan Upacara mencapai 94,36%.
Selain itu, proyek Gedung Kementerian Sekretariat Negara mencapai 92,88%, Rusun ASN 1 mencapai 92,88%, dan Perkantoran Bank Indonesia Tahap 1 berada di angka 86,20%. Pembangunan Gedung Wing 2 Kementerian PUPR masih dalam tahap awal dengan progres 22,37%.
Baca Juga: PTPP Bukukan Kenaikan Laba 11,49% pada Kuartal III-2024, Cek Rekomendasi Sahamnya
Beberapa proyek lainnya, seperti Peningkatan Jalan Kawasan West Residence di KIPP, telah mencapai 6,71%, sementara Jembatan Akses Bank Indonesia IKN selesai 100%.
Joko Raharjo menegaskan bahwa di bawah pemerintahan Presiden Prabowo dengan visi Asta Cita dan Program Prioritas, PTPP berkomitmen mendukung pembangunan nasional, khususnya infrastruktur strategis.
"Dalam pemerintahan Presiden Prabowo, terdapat program Asta Cita dan Program Prioritas, dimana PTPP akan terus berkomitmen mendukung program pemerintah dalam rangka pembangunan nasional," pungkas Joko.
Selanjutnya: Asa Investor Thailand Berbisnis Bank Di Indonesia
Menarik Dibaca: Sistem Face Recognition di Stasiun Kereta Telah Digunakan 5,85 Juta Kali Selama 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
