kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.927.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.328   26,00   0,16%
  • IDX 7.398   86,28   1,18%
  • KOMPAS100 1.045   8,58   0,83%
  • LQ45 789   3,60   0,46%
  • ISSI 248   5,04   2,07%
  • IDX30 409   1,66   0,41%
  • IDXHIDIV20 466   1,61   0,35%
  • IDX80 118   1,07   0,92%
  • IDXV30 119   0,63   0,53%
  • IDXQ30 130   0,11   0,08%

Rajawali Nusindo Jadi Distributor Pangan Program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP)


Senin, 21 Juli 2025 / 16:11 WIB
Rajawali Nusindo Jadi Distributor Pangan Program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP)
ILUSTRASI. Rajawali Nusindo turut ambil bagian dalam Program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) dengan mendistribusikan sejumlah kebutuhan pokok


Reporter: Vina Elvira | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Rajawali Nusindo, anak perusahaan dari Holding BUMN Pangan ID FOOD, turut ambil bagian dalam Program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) dengan mendistribusikan sejumlah kebutuhan pokok ke 57 titik koperasi model collection point (moc kup) dari total 103 koperasi yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, dari Aceh hingga Papua. 

Program dari pemerintah ini menyasar 80.000 titik koperasi di seluruh Indonesia, sebagai bagian dari upaya pemerintah memperkuat rantai pasok pangan hingga ke tingkat desa.

Komoditas yang disalurkan mencakup Minyakita, gula pasir, tepung terigu, garam, air minum dalam kemasan (AMDK), telur, daging ayam dan sapi/kerbau, serta benih padi. 

Rajawali Nusindo juga telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan KDMP sebagai bentuk kerjasama.

Baca Juga: Prabowo Sebut Program MBG Baru Capai 6,7 Juta Penerima Manfaat

Plt Direktur Utama Rajawali Nusindo, Wahyu Sakti, mengatakan pihaknya siap menjalankan peran sebagai distributor dalam program tersebut. 

Menurut dia, program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah memperkuat rantai pasok pangan hingga ke tingkat desa.

“Rajawali Nusindo hadir bukan hanya sebagai penyalur komoditas, tetapi juga sebagai mitra strategis koperasi dalam memastikan keterjangkauan dan keberlanjutan distribusi pangan ke pelosok negeri,” ujar Wahyu dalam siaran pers, Senin (21/7). 

Wahyu menambahkan, Rajawali Nusindo juga mengelola lebih dari 57 stockpoint KDMP untuk mendukung kelancaran distribusi logistik di lapangan. 

Sebagai bagian dari ekosistem ID FOOD, perusahaan turut mendukung penguatan fungsi koperasi sebagai pusat layanan pangan dan jalur distribusi resmi cadangan pangan pemerintah seperti beras SPHP, minyak goreng, hingga produk frozen food.

Program ini juga diperkuat oleh sistem digital melalui aplikasi Warung Pangan milik ID FOOD yang memungkinkan pemesanan dan pelacakan barang secara daring oleh koperasi, baik untuk kebutuhan distribusi ke warung-warung kecil maupun penjualan langsung ke masyarakat.

Koperasi tidak hanya berperan sebagai pengecer, tetapi juga sebagai sub distribusi lokal, offtaker bagi produsen pangan di daerah, dan mitra penyalur komoditas cadangan pangan pemerintah seperti beras SPHP, minyak goreng, dan telur.

“Keterlibatan Rajawali Nusindo dalam program KDMP ini menunjukkan sinergi nyata BUMN dalam menjawab tantangan ketahanan pangan, sekaligus memperkuat pemberdayaan ekonomi desa melalui koperasi sebagai mitra utama,” tambahnya. 

Melalui sinergi ini, Rajawali Nusindo menegaskan perannya sebagai bagian dari strategi 3D ID FOOD (Distributor, Developer, Driver) dan berkomitmen untuk terus memperluas layanan serta penguatan sistem distribusi pangan nasional.

Program KDMP diharapkan menjadi model keberhasilan penguatan pangan berbasis desa yang dapat direplikasi di daerah lain.

Baca Juga: Menko Zulhas: 108 Koperasi Desa Merah Putih Sah Secara Hukum, Siap Beroperasi

Selanjutnya: IHSG Melonjak 1,18% ke 7.398, TOWR, INCO dan ANTM Top Gainers LQ45, Senin (21/7)

Menarik Dibaca: Daftar Jus yang Bagus untuk Diminum Ketika Diet Menurunkan Berat Badan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×