Reporter: Noverius Laoli | Editor: Havid Vebri
JAKARTA. Berbeda dengan kebanyakan perusahaan besar lain, PT Intiland Development Tbk bukanlah perusahaan keluarga. Karena itu, regenerasi di perusahaan ini dilakukan berdasarkan kemampuan profesional setiap karyawan.
Dalam rangka mempersiapkan kepemimpinan baru, Intiland tengah melakukan rekrutmen karyawan baru secara masif sejak tahun 2010 lalu. Hal itu juga sejalan dengan banyaknya proyek baru yang dikembangkan perusahaan dan diharapkan mereka juga semakin mengetahui seluk beluk perusahaan.
Menurut Sekretaris Perusahaan Intiland Theresia Rustandi, perusahaan fokus merekrut generasi muda untuk mengisi sejumlah posisi penting, baik di departemen yang sudah ada sebelumnya maupun di departemen yang baru dibentuk. "Perusahaan juga menjalankan program pelatihan kepemimpinan dengan memilih individu-individu yang dinilai potensial untuk menjadi pemimpin-pemimpin masa depan," ujarnya.
Ia bilang, mempersiapkan tongkat estafet ini harus benar-benar dilakukan dengan serius agar perusahaan siap menghadapi perubahan, termasuk dalam hal menghadapi krisis di masa mendatang. Apalagi krisis yang melanda tahun 1997/98 telah mengajarkan banyak hal kepada Intiland. Perusahaan merasa perlu melakukan pembinaan mental, menciptakan budaya kerja yang produktif, disertai perubahan paradigma dan kemampuan dalam hal kepemimpinan. Untuk melahirkan generasi muda yang siap mengambil alih tongkat estafet kepemimpinan, Intiland rutin melakukan sosialisasi internal secara intensif.
Untuk itu, Intiland mendayagunakan seluruh kanal komunikasi seperti surat edaran, media internal, poster, newsletter, events, gathering, portal, dan website. Perusahaan juga menyelenggarakan sharing session dalam berbagai forum tentang upaya-upaya perubahan yang telah dan sedang dilakukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News