kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Rencana lokalisasi antigen test Panbio diproyeksikan bisa terlaksana 2022


Kamis, 15 Juli 2021 / 19:21 WIB
Rencana lokalisasi antigen test Panbio diproyeksikan bisa terlaksana 2022
ILUSTRASI. Logo PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) saat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa di Jakarta, Jumat (13/11). Rencana lokalisasi antigen test Panbio diproyeksikan bisa terlaksana 2022


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Distributor alat kesehatan (alkes), PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) mengungkapkan rencana lokalisasi alat antigen test Panbio yang akan diproduksi di pabrik PT Oneject Indonesia diproyeksikan bisa terlaksana tahun depan. 

Sekedar informasi, IRRA merupakan sole distributor dari produk swab Panbio Antigen Test produksi Abbott. Produk ini telah mendapatkan rekomendasi dari organisasi kesehatan dunia (WHO) serta sudah dipergunakan secara luas di berbagai negara. Di Indonesia, produk ini sudah mengantongi izin edar dari Kementerian Kesehatan. 

Direktur Itama Ranoraya, Pratoto Raharjo, mengatakan, perihal lokalisasi produksi antigen test Panbio saat ini masih berjalan. Nantinya, proses produksi akan dilakukan di pabrik Oneject di Cikarang. 

"Secara prinsip dengan pihak Abbott sebagai prinsipal Antigen Test Panbio tidak ada kendala untuk peningkatan kerjasama tersebut," jelasnya kepada Kontan.co.id, Kamis (15/7).  

Baca Juga: Emiten Membuka Peluang Baru di Sektor Kesehatan

Pratoto mengungkapkan, pihaknya memperkirakan tahun depan rencana ini sudah bisa terlaksana. "Kalau sudah bicara produksi tentu kami akan concern juga untuk  Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN)nya," ujarnya. 

Pratoto bilang, saat ini persiapan produksi sudah berlangsung dan berjalan paralel dengan finalisasi pabrik jarum suntik ADS & Safety Needle dan rencana transformasi yakni konsolidasi Oneject ke IRRA. 

Pada tahun ini, IRRA menargetkan dapat menjual alat antigen test hingga 5 juta hingga 10 juta unit. Target ini akan kembali dievaluasi oleh IRRA menunggu hasil penjualan Juli sampai dengan Agustus 2021. 

Menurut hitung-hitungan kasar Pratoto, sampai dengan semester I 2021 penjualan alat tes antigen Panbio sudah terealisasi hingga 5 juta unit. "Kami masih harus memeriksa lebih detail lagi angkanya," tandasnya. 

Selanjutnya: Itama Ranoraya targetkan bisa jual hingga 10 juta unit swab antigen test tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×