kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.191.000   16.000   0,74%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

RI cermati upaya Cina inisiasi kerjasama dagang


Selasa, 23 September 2014 / 17:37 WIB
RI cermati upaya Cina inisiasi kerjasama dagang
ILUSTRASI. Daun kari bisa mengobati asam urat dan mencegah kanker.


Reporter: Handoyo | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Pemerintah Indonesia cermati langkah Cina terkait inisiatif yang disulkan dalam perdagangan internasional. Pasalnya, Cina merupakan negara yang menjadi mesin pertumbuhan Asia dan skala perekomoniannya merupakan yang terbesar setelah Amerika Serikat (AS).

Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi mengatakan, setidaknya ada dua inisiasi yang diajukan oleh Cina dalam perannya di perdagangan Internasional. Pertama, Cina akan mendorong free trade area on asia pasific atau perdagangan bebas di asia pasifik. 

Ide tersebut sebenarnya sudah diutarakan oleh Cina sejak delapan hingga sembilan tahun yang lalu. "Namun karena Cina pada tahun ini menjadi ketua APEC, maka pemerintah negeri tirai bambu tersebut akan lebih menekan lagi," kata Bayu, Selasa (23/9).

Kedua, inisiasi yang diajukan oleh Cina adalah membentuk alur perdagangan jalur sutra maritim abad 21 alias 21st Century Maritime Silk Road. Alur perdagangan tersebut mengadopsi dari perjalanan dagang laksamana cheng ho. 

Dalam kebijakan ini, Cina akan kembali menghidupkan kembali jalur perdagangan yang telah berlangsung berabad-abad yang lalu. Jalur perdagangan tersebut antara lain melalui laut Cina Selatan, Palembang, Malaka, India dan Timur Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×