kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Satyamitra Kemas (SMKL) mulai pembangunan pabrik baru tahun depan


Senin, 29 November 2021 / 06:20 WIB
Satyamitra Kemas (SMKL) mulai pembangunan pabrik baru tahun depan


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk (SMKL) menyatakan bahwa serapan capex masih dialokasikan untuk sesuai dengan rencana, yakni pembangunan pabrik walau prosesnya sempat tertunda. Pabrik baru ini rencananya akan dibangun di Jawa Tengah agar lebih dekat dengan pelanggan dan dapat mendistribusikan dengan lebih cepat ke pelanggan.

Ang Kinardo, Direktur Utama SMKL menyebut, tahun ini pihaknya menyiapkan capex senilai Rp 1 triliun. "Rencana pembangunan sebelumnya ditargetkan mulai pada tahun ini. Namun, adanya pandemi membuat kami memundurkan jadwal pembangunan hingga tahun 2022 mendatang. Pabrik ini diharapkan dapat beroperasi secara bertahap pada tahun 2023," papar Ang, Minggu (28/11).

Walau demikian, Satyamitra menegaskan bahwa target penjualan yang dipasang masih sesuai rencana yakni, Rp 2,1 triliun. Target ini dilihat optimistis sebab perusahaan ini meyakini, pulihnya perekonomian dan juga industri dapat menjadi motor untuk pertumbuhan penjualan serta laba bersih.

Baca Juga: Satyamitra Kemas Lestari (SMKL) bukukan penjualan Rp 1,53 triliun di kuartal III-2021

Sebagai informasi, emiten yang bergerak di bidang kemasan berbahan dasar karton atau kertas cokelat ini, berhasil menumbuhkan penjualan sebesar 22% atau sebesar Rp1,53 triliun di kuartal ketiga tahun 2021.

Kontribusi penjualan SMKL berasal dari segmen carton box yang mencapai Rp 872,6 miliar, offset printing Rp 355 miliar, pre-print Rp 232,8 miliar, dan rigid box senilai Rp 73,9 miliar. Kontribusi penjualan terbesar SMKL berasal dari segmen carton box yang naik 23,1% yoy dan offset printing yang meningkat 22,3% yoy jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Adapun laba bersih setelah pajak SMKL tercatat sebesar Rp 72,1 miliar, meningkat signifikan sebesar 268,3% dari Rp 19,6 miliar di tahun sebelumnya. Seiring dengan peningkatan Laba Usaha yang signifikan, peningkatan laba bersih yang signifikan juga disebabkan oleh penurunan beban keuangan menjadi Rp 43,9 miliar dari Rp 51,5 miliar di kuartal ketiga 2021.

Baca Juga: Direktur Satyamitra Kemas Lestari Borong 71,5 Juta Saham SMKL di Bawah Harga Pasar

Saat ini, SMKL memiliki beberapa divisi yang memanfaatkan teknologi pengemasan terkini untuk menghasilkan produk-produk kemasan unggulan. Hasil produksi divisi-divisi tersebut, yaitu corrugated carton box, pre-print corrugated box, offset printing box, dan rigid box.

"Seiring dengan peningkatan kinerja jika dibandingkan dengan hasil penjualan periode yang sama tahun lalu, kami terus berupaya untuk mengembangkan usaha untuk membangun pabrik baru," ujar Ang.

Dia menyatakan, ke depannya terus akan menjaga kualitas kemasan terbaik yang diproduksi hari ini, sehingga hasil produksi hingga beberapa tahun ke depan masih tetap sama dengan standar kualitas terbaik.

Baca Juga: Tahun ini, Satyamitra Kemas Lestari (SMKL) bidik penjualan hingga Rp 2,1 triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×