kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Sharp Indonesia Akui Siaran Digital Tak Lagi Berdampak pada Penjualan Produk TV


Minggu, 28 Mei 2023 / 16:52 WIB
Sharp Indonesia Akui Siaran Digital Tak Lagi Berdampak pada Penjualan Produk TV
ILUSTRASI. Sharp Electronics Indonesia akui siaran digital tak berdampak pada penjualan televisi


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sharp Electronic Indonesia menilai penerapan siaran digital sudah tidak begitu mempengaruhi penjualan produk televisi merek Sharp saat ini.

National Sales Senior General Manager Sharp Electronic Indonesia Andry Adi Utomo menyampaikan, ketika siaran digital tahap pertama dimulai pada November 2022 lalu, permintaan TV Sharp mampu tumbuh sekitar 10%. Tren seperti ini terus dirasakan oleh Sharp sampai kuartal pertama 2023.

Namun, kebijakan pemerataan siaran digital di Indonesia tampak belum begitu jelas memasuki tahun 2023, sehingga ini mempengaruhi penjualan TV Sharp.

"Model Sharp yang paling sering dicari konsumen adalah TV LED Digital yang basic dan Android TV," ujar dia, Minggu (28/5).

Andry menambahkan, sebenarnya saat ini sebagian produsen telah menurunkan harga jual TV LED sejak kuartal I-2023, karena kondisi stok yang melimpah di tengah tren penurunan pasar produk tersebut di Indonesia.

Namun, Sharp tidak ikut-ikutan menurunkan harga jual lantaran harga panel layar LED mulai membaik ketika memasuki kuartal II-2023. Alhasil, biaya produksi TV justru bisa meningkat sewaktu harga LED naik.

Baca Juga: Fokus pada Inovasi Teknologi, Polytron Rilis Berbagai Lini Produk Rumah Tangga Baru

Stok produk TV LED Sharp masih terbatas sehingga saat ini Sharp fokus memaksimalkan penjualan produk yang tersedia dengan harga kompetitif. "Sekarang sudah tidak ada lagi isu kelangkaan pasokan semikonduktor untuk produk TV," imbuh dia.

Lebih lanjut, dalam waktu dekat Sharp akan meluncurkan model TV LED baru di segmen flagship untuk memenuhi kebutuhan konsumen terhadap produk TV premium di Indonesia. Meski belum diungkap secara rinci, Andry bilang bahwa pasar TV LED premium sangat menjanjikan di Indonesia mengingat pertumbuhan permintaannya bisa di atas 10% secara nasional.

Sekadar informasi, saat ini Sharp memiliki produk TV LED dengan berbagai ukuruan, mulai dari 32 inch sampai 70 inch. Sharp juga menyediakan TV LED dengan resolusi HD sampai 8K.

Dikutip dari toko resmi Sharp di Tokopedia, harga TV LED Sharp Aquos ukuran 32 inch tercatat sebesar Rp 1,99 juta. Di sana Sharp juga menjual Android TV ukuran 70 inch resolusi 8K dengan harga Rp 37,99 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×