Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) fokus melanjutkan ekspansi proyek pembangunan sejumlah superblok tahun ini.
PWON akan melanjutkan pembangunan beberapa proyek di antaranya Bekasi Superblok, Pakuwon City Mall fase 3, Kota Kasablanka fase 4, Gandaria City fase 2, Pakuwon Mall fase 5, mixed use di IKN fase 1, mixed use di Semarang fase 1 dan mixed use di Batam fase 1.
Direktur sekaligus Corporate Secretary PWON Minarto mengatakan, PWON menargetkan pembangunan Bekasi Superblock rampung tahun 2027 dengan nilai investasi Rp 2,6 triliun. Pada proyek ini, PWON akan membangun hotel, mall (ritel) serta residensial seluas 100.000 meter persegi.
“Pada proyek Bekasi Superblock kami juga akan membangun mall pada November 2024,” kata Minarto dalam paparan publik, Rabu (12/6).
Baca Juga: Pejabat Otorita IKN Mundur, Ini Kata Emiten Properti yang Sedang Garap Proyek
Sementara di proyek Pakuwon City Mall fase 3 dengan investasi Rp 1,2 triliun, rencananya untuk pembukaan mall akan dilakukan pada Oktober 2024. Estimasi PWON, proyek ini akan rampung pada 2026.
Pada proyek ekspansi Kota Kasablanka pihaknya, PWON menyiapkan investasi Rp 3,7 triliun dengan target rampung selesai pada 2029. Adapun pembangunan mall Kota Kasablanka nantinya akan menjadi 56.000 meter persegi.
PWON juga melakukan ekspansi Gandaria City fase dua dengan investasi senilai Rp 2,5 triliun. Pada ekspansi ini, luas mall akan menjadi 12.000 meter persegi dan target rampung pada 2030.
Lalu pada proyek ekspansi Pakuwon Mall fase 5, PWON menyiapkan dana senilai Rp 1,8 triliun dengan target selesai pada 2029 mendatang.
Lalu pada proyek IKN, PWON juga akan membangun mixed use berisi mall, hotel dan residensial. Di proyek ini, PWON menyiapkan dana senilai Rp 3,1 triliun dan menargetkan rampung pada 2030. Adapun bangunan mall akan dibuat seluas 90.000 meter persegi.
Baca Juga: Pakuwon Jati (PWON) Lanjutkan Akuisisi Lahan di Semarang Seluas 5,2 Hektare
Selanjutnya, di Semarang, PWON juga akan mengembangkan fase 1 mixed use dengan nilai proyek sebesar Rp3,1 triliun dan mall seluas 90.000 meter persegi. Pada 2030, target pembangunan proyek ini rampung.
PWON juga mengembangkan mixed use di Batam fase 1 dengan nilai proyek sebesar Rp 4,1 triliun di atas lahan seluas 7,3 hektare. Pada 2031, PWON menargetkan pembangunan fase 1 rampung.
Tahun ini PWON mengalokasikan capex senilai Rp 2,71 triliun yang sebagian besar akan digunakan untuk akuisisi dan operasional lahan dengan porsi 53%. Lalu untuk pembangunan mall 18%, pembangunan kondominium 18% dan pengembangan hotel 11%. Hingga kuartal I 2024, capex PWON sudah terserap Rp 323 miliar.
Pada tahun 2024, PWON pun menargetkan marketing sales sebesar Rp 1,5 triliun. Target ini naik dari tahun 2023. “Mengenai target, kami targetkan revenue bisa bertumbuh single digit tahun tahun ini,” kata Minarto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
