kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.912.000   -20.000   -1,04%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%

SPTP Ambil Alih Saham Milik WIKA dan HK di Belawan New Container Terminal Rp 375,9 M


Rabu, 27 Juli 2022 / 07:02 WIB
SPTP Ambil Alih Saham Milik WIKA dan HK di Belawan New Container Terminal Rp 375,9 M
ILUSTRASI. Kepemilikan saham operator Belawan New Container Terminal (BNCT) beralih kepada PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP).


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepemilikan saham pada PT Prima Terminal Petikemas selaku operator Belawan New Container Terminal (BNCT), Sumatra Utara sepenuhnya beralih kepada PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP).

Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo itu mengakuisisi masing-masing 15% saham yang sebelumnya dimiliki oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero). Dengan pengambilalihan tersebut, SPTP menjadi pemegang saham tunggal dengan kepemilikan saham 100%.

Peralihan kepemilikan itu resmi setelah para pimpinan perseroan menandatangani akta jual beli pengalihan hak atas saham PT Prima Terminal Petikemas yang dilakukan di Jakarta, Selasa (26/7).

Penandatangan pengalihan saham dilakukan oleh Direktur Utama SPTP M. Adji, Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) Budi Harto, dan Direktur Operasi I PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Hananto Aji selaku Pgs. Direktur Utama.

Baca Juga: Laba Bersih Jasa Armada (IPCM) Naik 7% di Semester Pertama 2022

Corporate Secretary SPTP Widyaswendra mengatakan pengambilalihan saham PT Prima Terminal Petikemas sebagai bentuk komitmen bersama untuk fokus pada bisnis masing-masing. 

Menurutnya, SPTP selaku operator terminal memiliki kompetensi untuk mengembangkan terminal peti kemas di wilayah Sumatera. Dengan kepemilikan sepenuhnya pada SPTP, diharapkan akan memberikan manfaat lebih untuk pengembangan logistik khususnya layanan terminal peti kemas.

“Nilai total transaksi atas pengambilalihan saham ini mencapai Rp 375,9 Miliar, nilai tersebut atas 15% saham yang dimiliki PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan 15% saham milik PT Hutama Karya (Persero),” jelas Widyaswendra dalam siaran pers, Selasa (26/7).

Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) Budi Harto menyebut perusahaan yang Ia pimpin akan fokus menghadirkan infrastruktur yang handal di berbagai bidang termasuk pelabuhan. Pihaknya terbuka untuk bekerjasama di bidang penyiapan infrastruktur pelabuhan di seluruh wilayah kerja Pelindo.

“Dengan pengalihan kepemilikan saham di PT Prima Terminal Petikemas bukan berarti antara kami (PT Wijaya Karya dan PT Hutama Karya) dengan Pelindo tidak ada hubungan lagi, tentu kami akan terus mendukung Pelindo dalam menghadirkan infrastruktur pelabuhan yang baik,” kata Budi Harto.

Hal senada diungkapkan oleh Direktur Operasi I PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Hananto Aji selaku Pgs. Direktur Utama yang mengatakan bahwa keterlibatan perseroan di PT Prima Terminal Petikemas sebelumnya adalah bentuk dari kolaborasi BUMN.

Baca Juga: Semester I 2022, Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) Serap Capex Rp 19,62 Miliar

Saat ini dengan semakin berkembangnya bisnis kepelabuhanan di BNCT, maka pihaknya mengembalikan pengelolaan kepada Pelindo sesuai bisnis inti masing-masing. Penyerahan kepemilikan saham PT Prima Terminal Petikemas kepada Pelindo disebut sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan dan mengembangkan bisnis kepelabuhanan pada perusahaan tersebut.

PT Prima Terminal Petikemas merupakan bagian dari Pelindo Group yang dibentuk pada tahun 2013. Perusahaan tersebut hasil dari kolaborasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dengan kepemilikan saham sebesar 70%. Pemegang saham lainnya adalah PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dengan kepemilikan saham 15% dan PT Hutama Karya (Persero) dengan kepemilikan saham 15%.

Pada tanggal 3 Januari 2022, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) mengalihkan kepemilikan saham pada PT Prima Terminal Petikemas kepada subholding PT Pelindo Terminal Petikemas. Hingga akhirnya, Selasa (26/07) kepemilikan saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero) diambil alih sepenuhnya oleh PT Pelindo Terminal Petikemas melalui penandatanganan akta jual beli pengalihan hak atas saham PT Prima Terminal Petikemas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×