kontan.co.id
banner langganan top
Rabu, 9 Juli 2025 | 04:25 WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.269   23,00   0,14%
  • IDX 6.921   16,12   0,23%
  • KOMPAS100 1.006   3,77   0,38%
  • LQ45 765   2,88   0,38%
  • ISSI 229   1,08   0,47%
  • IDX30 393   -0,13   -0,03%
  • IDXHIDIV20 454   0,20   0,04%
  • IDX80 113   0,58   0,52%
  • IDXV30 114   0,30   0,27%
  • IDXQ30 127   0,10   0,08%
  • EMAS 1.894.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.269   23,00   0,14%
  • IDX 6.921   16,12   0,23%
  • KOMPAS100 1.006   3,77   0,38%
  • LQ45 765   2,88   0,38%
  • ISSI 229   1,08   0,47%
  • IDX30 393   -0,13   -0,03%
  • IDXHIDIV20 454   0,20   0,04%
  • IDX80 113   0,58   0,52%
  • IDXV30 114   0,30   0,27%
  • IDXQ30 127   0,10   0,08%
  • EMAS 1.894.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.269   23,00   0,14%
  • IDX 6.921   16,12   0,23%
  • KOMPAS100 1.006   3,77   0,38%
  • LQ45 765   2,88   0,38%
  • ISSI 229   1,08   0,47%
  • IDX30 393   -0,13   -0,03%
  • IDXHIDIV20 454   0,20   0,04%
  • IDX80 113   0,58   0,52%
  • IDXV30 114   0,30   0,27%
  • IDXQ30 127   0,10   0,08%

Strategi Apexindo Pratama (APEX) Kejar Pertumbuhan Kinerja pada 2025


Selasa, 08 April 2025 / 18:47 WIB
Strategi Apexindo Pratama (APEX) Kejar Pertumbuhan Kinerja pada 2025
ILUSTRASI. Pasca tahun lalu membalikkan rugi menjadi laba, PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) ingin melanjutkan pertumbuhan kinerja pada tahun ini.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca tahun lalu membalikkan rugi menjadi laba, PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) ingin melanjutkan pertumbuhan kinerja pada tahun ini. APEX bakal menggenjot utilisasi rig sembari mengejar perolehan kontrak baru.

APEX meraih laba bersih senilai US$ 542.825 sepanjang tahun 2024. Lebih baik dibandingkan rugi bersih yang ditanggung APEX pada tahun 2023 senilai US$ 1,34 juta.

Perbaikan bottom line sejalan dengan pertumbuhan pendapatan APEX, yang terkerek naik 35,82% secara tahunan dari US$ 62,27 juta menjadi US$ 84,58 juta. Pendapatan APEX mayoritas berasal dari bisnis jasa pemboran.

APEX mengantongi pendapatan dari jasa pemboran senilai US$ 77,51 juta atau setara dengan 91,64% dari pendapatan tahun lalu. Pendapatan jasa pemboran APEX naik 39,33% dibandingkan tahun 2023, yang kala itu sebesar US$ 55,63 juta.

Corporate Secretary Apexindo Pratama Duta, Frieda Salvantina mengungkapkan kinerja APEX pada 2024 terdorong oleh peningkatan utilisasi rig. Utilisasi rig lepas pantai (offshore) APEX mencapai 83%, atau naik 10% dibandingkan tingkat utilisasi pada 2023 sebesar 73%.

Baca Juga: Balikkan Kerugian, Apexindo Pratama Duta (APEX) Cetak Laba Bersih US$ 542.825 di 2024

Peningkatan utilisasi sejalan dengan perolehan kontrak pada 2024, terutama dari Grup Pertamina. APEX memperoleh kontrak pengeboran lepas pantai senilai US$ 13,7 juta dari PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur. 

APEX juga mendapatkan kontrak pengeboran lepas pantai dari PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM), masing-masing senilai US$ 14,8 juta dan US$ 19,4 juta. Frieda mengatakan, pada tahun ini APEX akan mengejar tambahan kontrak untuk kembali mengerek utilisasi rig.

"Untuk outlook 2025, Perseroan berharap akan mendapatkan pekerjaan untuk rig-rig yang masih belum bekerja, baik rig darat maupun rig lepas pantai," kata Frieda saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (8/4).

APEX berharap bisa mendongkrak tingkat utilisasi, minimal bisa bertahan pada level tahun lalu. Mengenai perolehan kontrak di tahun ini, pada 17 Maret 2025 APEX telah mendapatkan kontrak dari PHM untuk pengerjaan pengeboran laut di wilayah Delta Mahakam, Kalimantan Timur.

Estimasi nilai kontrak yang disepakati mencapai US$ 119,7 juta, dengan durasi pekerjaan selama tiga setengah tahun. Sampai dengan kuartal I-2025, APEX melaporkan capaian kontrak pengeboran lepas pantai dari PHM senilai US$ 4,8 juta dan US$ 2,4 juta.

Adapun, strategi APEX untuk menjaga perolehan laba bersih adalah dengan pengendalian biaya. Frieda memastikan, strategi ini akan dijalankan dengan tetap menjaga standar operasional yang tinggi dan mengutamakan keselamatan kerja.

"Kami juga berupaya memaksimalkan tingkat utilisasi armada, khususnya rig-rig yang masih idle atau tidak bekerja, baik untuk segmen migas maupun panas bumi," imbuh Frieda.

Baca Juga: Apexindo (APEX) Raih Kontrak Pengeboran Laut dari Pertamina Hulu Mahakam USD4,8 Juta

Hanya saja, Frieda belum membuka nilai anggaran belanja modal (capex) yang akan dialokasikan APEX pada 2025. Frieda memberikan gambaran, alokasi capex APEX masih seperti di tahun-tahun sebelumnya.

"Perseroan mengalokasikan capex tahun 2025 untuk perawatan rutin rig-rig lepas pantai Perseroan dan juga alokasi untuk reaktivasi rig-rig darat jika ada kontrak atau pekerjaan yang cocok," tandas Frieda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×