kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.482.000   11.000   0,75%
  • USD/IDR 15.490   -65,00   -0,42%
  • IDX 7.496   -47,74   -0,63%
  • KOMPAS100 1.161   -10,37   -0,89%
  • LQ45 930   -7,66   -0,82%
  • ISSI 225   -1,75   -0,77%
  • IDX30 479   -4,07   -0,84%
  • IDXHIDIV20 576   -4,59   -0,79%
  • IDX80 132   -1,10   -0,82%
  • IDXV30 142   -0,97   -0,68%
  • IDXQ30 160   -1,14   -0,70%

Strategi Catur Sentosa Adiprana (CSAP) Catatkan Kinerja Positif pada Sisa Tahun 2024


Jumat, 13 September 2024 / 12:49 WIB
Strategi Catur Sentosa Adiprana (CSAP) Catatkan Kinerja Positif pada Sisa Tahun 2024
ILUSTRASI. PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP), menunjukkan optimisme tinggi untuk mencatatkan kinerja keuangan yang positif pada sisa tahun 2024./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/13/06/2024.


Reporter: Leni Wandira | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten ritel pengelola gerai Mitra10, PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP), menunjukkan optimisme tinggi untuk mencatatkan kinerja keuangan yang positif pada sisa tahun 2024. Perusahaan ini menargetkan penjualan mencapai Rp 18 triliun.

Sebagai informasi, penjualan CSAP hingga saat ini tercatat mencapai Rp 8,2 triliun, mengalami pertumbuhan sekitar 6% dibandingkan dengan Rp 7,7 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Namun, laba bersih CSAP mengalami penurunan sebesar 18,74% YoY, dari Rp 112,62 miliar menjadi Rp 91,51 miliar.

Corporate Secretary CSAP, Idrus H. Widjajakusuma, mengungkapkan bahwa analisis pertumbuhan pendapatan dari Juli hingga Agustus menunjukkan bahwa penurunan laba semakin mengecil. Ia optimis bahwa tren positif ini akan terus berlanjut hingga akhir tahun, didorong oleh indikasi peningkatan permintaan bahan bangunan pada kuartal ketiga.

Baca Juga: Catur Sentosa Adiprana (CSAP) Mengejar Target Gerai Baru

“Menganalisis pertumbuhan pendapatan dari Juli hingga Agustus, penurunan laba semakin mengecil. Mudah-mudahan, tren positif ini bisa berlanjut hingga akhir tahun. Indikasi permintaan bahan bangunan juga menunjukkan pertumbuhan di kuartal ketiga,” ujar Idrus dalam wawancara dengan Media KONTAN pada Jumat (13/9).

Terkait target penjualan Rp 18 triliun di tengah melemahnya daya beli masyarakat dan penurunan jumlah kelas menengah, Idrus menjelaskan bahwa CSAP mencatatkan total pendapatan konsolidasi yang tumbuh 6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Meskipun ada kemungkinan adanya koreksi pada target, CSAP tetap yakin dapat mencapai pertumbuhan positif yang diharapkan.

Untuk mendorong pertumbuhan pendapatan, CSAP menerapkan berbagai strategi, termasuk menawarkan diskon dan promosi menarik melalui gerai Mitra10 serta menggelar Late Nite Sale. Selain itu, CSAP juga berkolaborasi dengan prinsipal untuk memberikan insentif menarik bagi pelanggan.

CSAP berkomitmen untuk tetap ekspansif hingga akhir tahun ini dengan target membuka 8 toko baru Mitra10 di berbagai wilayah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Tenggara. 

 

Saat ini, toko-toko baru telah dibuka di Jambi, Shila Sawangan-Depok, Jababeka-Bekasi, dan Samarinda, dengan 4 toko lainnya direncanakan dibuka hingga akhir tahun. Perseroan menargetkan ekspansi agresif untuk mencapai 100 toko Mitra10 pada tahun 2030.

Idrus juga menegaskan bahwa transisi pemerintahan tahun ini tidak memberikan dampak signifikan pada bisnis CSAP. Kebutuhan renovasi dan rumah tinggal tetap menjadi faktor penting yang mendukung pertumbuhan perusahaan.

Untuk mendukung rencana ekspansi ini, perusahaan telah mengalokasikan anggaran belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp 850 miliar. Namun, pihaknya belum dapat merincikan angka realisasi capex di semester pertama tahun ini.

Baca Juga: Catur Sentosa Adiprana Bakal Buka 6 Toko Baru di Semester II-2024

Saat ini, CSAP mengelola 50 cabang distribusi bahan bangunan, 5 cabang distribusi kimia, 54 cabang distribusi FMCG, serta 52 toko Mitra10 dan 24 toko Atria di seluruh Indonesia. Dengan strategi dan langkah ekspansi yang matang, CSAP bertekad untuk terus mencatatkan kinerja positif hingga akhir tahun 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES)

[X]
×