Reporter: Leni Wandira | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri kecantikan nasional terus menunjukkan geliat positif di tengah transformasi digital yang semakin pesat. Sebagai platform berbasis konten dan komunitas, TikTok melihat peluang besar dalam mendorong pertumbuhan sektor ini melalui penguatan ekosistem kreator, brand, dan interaksi digital. TikTok Indonesia resmi menggelar TikTok Beauty Fest 2025, sebuah festival kecantikan perdana yang hadir untuk merayakan keberagaman dan kreativitas kecantikan Indonesia.
Festival ini berlangsung dalam dua format: online yang digelar sejak 26 Mei hingga 30 Juni 2025 melalui platform TikTok, serta acara offline pada 13–15 Juni 2025 di PIM City Hall, Pondok Indah Mall 3, Jakarta. Aktivasi online mencakup laman khusus, hashtag challenge, hingga livestream interaktif yang membuka ruang partisipasi luas dari pengguna, kreator, dan brand kecantikan.
“Komunitas kecantikan memiliki kehadiran yang sangat kuat di TikTok, dengan pertumbuhan konten beauty dan self-care lebih dari 56% per tahun di Indonesia. Hal ini menunjukkan bagaimana konten autentik dan kekuatan komunitas bisa memperkuat koneksi antara brand dan konsumen,” ujar Sitaresti Astarini, Head of Business Marketing, TikTok Indonesia di Jakarta, Selasa (27/5).
Baca Juga: Kemendag: Manuver TikTok Alihkan Penjual Tokopedia Sesuai Peraturan
Menurutnya, TikTok Beauty Fest menjadi contoh konkret bagaimana ekosistem kreatif TikTok tidak hanya menjadi tempat tren bermula, tetapi juga arena kolaborasi yang mempertemukan komunitas, konten, dan commerce secara menyeluruh mulai dari inspirasi, interaksi, hingga konversi penjualan melalui TikTok Shop by Tokopedia.
Sebagai salah satu brand kecantikan terbesar di Indonesia, Wardah turut memanfaatkan ajang ini untuk memperkuat koneksi dengan konsumen sekaligus mendorong penjualan. Head of Decorative Wardah, Shabrina Salsabila, menyebut partisipasi dalam Beauty Fest mencerminkan komitmen brand dalam menjangkau konsumen secara lebih personal.
“TikTok membantu kami membangun hubungan yang berdampak terhadap brand awareness dan keputusan pembelian. Lewat Beauty Fest, kami juga memperkenalkan dua produk terbaru: Wardah Glossicle Lip Balm dan Wardah PDRN Serum*,” ujarnya.
Acara offline di PIM akan menjadi puncak dari rangkaian Beauty Fest dengan menghadirkan lebih dari 100 kreator, termasuk nama-nama populer seperti Tiara Andini, Irish Bella, Jharna Bhagwani dan Alice Norin. Lebih dari 30 brand lokal dan internasional akan mengisi booth interaktif, menawarkan pengalaman kecantikan imersif, workshop, hingga kesempatan menjadi host TikTok LIVE langsung di lokasi.
TikTok Beauty Fest juga membuka peluang ekonomi baru bagi para kreator. Salah satunya adalah Sissy Sidiyanti (@sidiyanti) seorang makeup artist profesional yang mengaku mendapatkan 70% klien dan 90% kerja sama brand dari TikTok. Menurutnya, kekuatan konten dan komunitas di TikTok mampu menciptakan karier berkelanjutan yang tidak hanya membentuk tren, tetapi juga berdampak secara ekonomi.
Indonesia saat ini tercatat sebagai pasar kecantikan terbesar kedua di Asia Tenggara, dengan tingkat penetrasi digital yang tinggi. TikTok melihat momentum ini sebagai peluang untuk memperkuat peran kreator dan brand dalam menciptakan koneksi yang lebih relevan, kreatif, dan konversional dengan konsumen.
Rangkaian TikTok Beauty Fest masih akan berlangsung hingga akhir Juni 2025 secara online, sementara acara puncak offline akan digelar pada pertengahan Juni di Jakarta. TikTok mengajak masyarakat merayakan keberagaman kecantikan Indonesia melalui kolaborasi yang mengedepankan kreativitas, komunitas, dan pengalaman menyeluruh di ekosistem digital.
Baca Juga: Manuver TikTok Alihkan Penjual Tokopedia Dinilai Bisa Ubah Peta E-Commerce RI
Selanjutnya: Job Fair Bekasi Bekasi Diwarnai Kericuhan, Pencari Kerja Saling Baku Hantam
Menarik Dibaca: Tren Ubin Terakota Gaya Barat Daya ala Joanna Gaines yang Cocok untuk Ruang Kecil
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
