kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Tahun 2020, target produksi batubara 550 juta ton, DMO sebanyak 155 juta ton


Kamis, 09 Januari 2020 / 18:18 WIB
Tahun 2020, target produksi batubara 550 juta ton, DMO sebanyak 155 juta ton
ILUSTRASI. Aktivitas bongkar muat batubara di Kawasan Marunda, Jakarta, Kamis (5/11). Kementerian ESDM menetapkan target produksi batubara nasional sebesar 550 juta ton pada tahun 2020.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan target produksi batubara nasional sebesar 550 juta ton pada tahun 2020. Dari jumlah tersebut, wajib pasok batubara ke dalam negeri alias Domestic Market Obligation (DMO) ditarget sebanyak 155 juta ton.

Sepanjang tahun lalu, produksi batubara mencapai 610 juta ton. Jumlah itu setara dengan 124,74% dari target dalam Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) 2019 yang ditarget 489 juta ton.

Baca Juga: Tak capai target APBN, realisasi PNBP sektor energi tahun 2019 hanya Rp 214,3 triliun

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, pihaknya menetapkan target di tahun 2020 dengan mempertimbangkan realisasi di tahun 2019. Arifin menyadari, besaran volume produksi yang melonjak telah mengakibatkan pelemahan harga batubara.

Oleh sebab itu, kata Arifin, Kementerian ESDM akan memperketat pengawasan supaya volume produksi bisa terjaga tidak meroket dari target. "Kalau produksi dilakukan secara besar-besaran, harga batubara jatuh dipasaran. Kalau harga jatuh, negara juga rugi. Jadi akan kita kontrol betul," ungkap Arifin dalam paparan kinerja Kementerian ESDM, Kamis (9/1).

Lebih lanjut, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Bambang Gatot Ariyono mengatakan bahwa realisasi DMO pada tahun 2019 bisa melampaui target. Pada tahun lalu, pemanfaatan batubara domestik mencapai 138 juta ton. Lebih tinggi dari target DMO tahun lalu yang berada di angka 128 juta ton.

Baca Juga: Harga Batubara Acuan Menyusut di Januari 2020

Bambang mengatakan, pencapaian tersebut terjadi lantaran kebutuhan batubara untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) terus meningkat. "Karena percepatan pembangunan PLTU DMO juga meningkat," kata Bambang.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×