Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Perusahaan plastik dan kemasan PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR) memutuskan untuk tidak membagi dividen. Laba bersih perusahaan akan digunakan untuk investasi mesin baru untuk tingkatkan efisiensi.
Antonius Muhartoyo, Direktur Utama IGAR menatakan putusan RUPS tidak membagikan dividen. "Dalam RUPS tadi, mayoritas pemegang saham menentukkan tidak berikan dividen," ujar Anton saat public expose IGAR, pada Rabu (25/3).
Produsen kemasan fleksibel ini sahamnya saat ini sebesar 79,42% dimiliki oleh PT Kingsford Holding. Selain itu saham perusahaan dimiliki PT Kalbe Farma Tbk sebesar 5,40%, dan dilepas ke publik sebesar 15,18%.
Berdasarkan laporan keuangan IGAR, pada 2014 perusahaan berhasil menuai laba bersih sebesar Rp 32,59 miliar, catatan tersebut bertumbuh 65,34% dari laba bersih pada 2013 yang sebesar Rp 19,71 miliar.
Anton mengatakan laba tersebut tidak dibagikan menjadi deviden. Laba tersebut dianggarkan menjadi belanja modal tahun ini untuk membeli mesin baru demi tingkatkan efisiensi. "Laba ditahan dialihkan jadi belanja modal. Kami tahun ini merencanakan sebesar Rp 30 miliar untuk beli mesin-mesin baru untuk tingkatkan efisiensi," ujar Anton.
Ia menjelaskan dengan dibelinya mesin-mesin baru tersebut bisa meningkatkan efisiensi sebesar 10%-15%. Mesin-mesin baru tersebut akan ditaruh di dua pabrik perusahaan di Ciputat dan Bekasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News