kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Tambah merek mobil, MPMX masih lihat tren pasar


Selasa, 01 Agustus 2017 / 12:38 WIB
Tambah merek mobil, MPMX masih lihat tren pasar


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Perusahaan distribusi produk otomotif, PT Mitra Pinashtika Mustika Tbk (MPMX) berencana menambah partner baru untuk bisnis roda empat. Seiring tren dan menangkap peluang pasar.

"Kami terus melakukan observasi terhadap tren pasar dan opportunity, serta mengkomunikasikan rencana ini pada publik sesuai perkembangan yang terjadi," ujar Manajemen MPMX dalam keterangan resminya lewat email kepada KONTAN, Selasa (1/8).

Sayangnya MPMX masih enggan menyebutkan siapa partner baru tersebut. Sebelumnya, MPMX menjadi salah satu distributor mobil dengan merek Nissan dan Datsun.

Sampai semester satu ini, total penjualan merek Nissan tumbuh 12% menjadi 9.146 unit. Sementara Datsun anjlok 74%, dari 18.766 unit di paruh awal tahun lalu menjadi 4.759 unit di semester pertama 2017.

Yang jelas MPMX mengalokasikan belanja modal Rp 792 miliar, di mana dana untuk mendatangkan merek otomotif baru sudah termasuk di dalamnya. Perusahaan juga menangani diler sepeda motor Honda di kawasan Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berjumlah 290 jaringan.

Sampai Juni 2017 perusahaan mencatat penurunan pendapatan 7,6% yakni, Rp 7,7 triliun lantaran penurunan daya beli masyarakat serta terpotongnya masa aktif usaha selama libur panjang Lebaran.

Sedangkan laba bersih terkerek naik 22% menjadi Rp 421 miliar, perseroan disokong oleh efisiensi dari beban pokok penjualan yang turut turun 8%, dari Rp 7,4 triliun menjadi Rp 6,8 triliun.

MPMX menargetkan pertumbuhan 5-10% sampai akhir tahun ini. Perseroan juga dikabarkan melakukan buyback saham tahun ini dengan alokasi dana mencapai Rp 120 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×