kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tanihub gandeng GoFruit lebarkan pasar buah lokal


Senin, 18 November 2019 / 21:36 WIB
Tanihub gandeng GoFruit lebarkan pasar buah lokal
Penandatanganan kerjasama Tanihub dengan GoFruit untuk lebarkan pasar buah lokal.


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Yudho Winarto

"Kita harapkan nasib petani kita akan lebih baik. Komoditas yang ada kita sayur, ikan, buah, telur, poultry, sebagian besar masih buah tapi kita coba biar merata," jelas Ivan.

Petani mitra binaan Tanihub saar ini tersebar di Pulau Jawa, Sulawesi dan Sumatera. Target Tanihub sendiri adalah business to business dengan kata lain ia butuh kerja sama dengan pihak lain seperti GoFruit untuk bisa sampai ke end user.

Lebih lanjut Ivan menyebutkan bahwa kolaborasi ini juga membantu lagi UMKM terutama mereka yang menjual produk pertanian agar bisa naik kelas.

Baca Juga: Kominfo target 1 juta nelayan dan petani go online

Tak menutup kemungkinan juga Ivan menuturkan bahwa bisa jadi ia memberikan pendanaan kepada pelapak yang bergabung dengan GoFruit agar dapat mengembangkan bisnisnya lebih lagi yang berarti akan semakin melebarkan pasar buah lokal di Indonesia.

"Kalau lapak berkembang baik kita bisa kasih alternatif sih dengan fund, kolaborasi masih akan dilihat apakah biasa juga buat fund. Kita akan update terus nanti tentunya," katanya.

Sayangnya Ivan menyebut terlalu dini mematok berapa target peningkatan bisnis yang ingin dicapai dari kerja sama yang ia lakukan dengan GoFruit.

Baca Juga: Modalku dan TaniHub berkolaborasi

CEO GoFruit Martin Widjaja mengatakan bahwa fakta di lapangan saat ini konsumsi buah di masyarakat Indonesia sangat rendah. Ia menyebut baru ada sekitar di bawah 40 kilogram per kapita dalam setahun mengonsumsi buah padahal WHO sebut paling tidak 70 kilogram per kapita tiap tahunnya.

"Problem utama adalah ketersediaan barang, untuk dapat buah di kota besar, ketersediaan yang di mana-mana akan tingkatkan konsumsi. Kami ingin tambah pelapak dengan sediakan buah lokal yang dipasok dari Tanihub," tutur Martin.

GoFruit sendiri telah membina 200 pelapak tradisional dan telah memiliki dua toko yaitu Pasar Modern BSD, Tangerang Selatan; dan Pasar Puri Indah, Jakarta. Pihaknya memberikan fasilitas berupa pelatihan dan alat point of sales (POS) untuk merekam penjualannya secara digital.

Kemudian, bisa menerima pembayaran e-wallet, menawarkan berbagai diskon, dan mendata rekam jejak digital transaksi pembayaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×