Reporter: Gentur Putro Jati | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Indonesia selama Januari hingga Agustus 2009 yang lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, membuat pemerintah optimistis bisa mencapai target 6,5 juta wisman tahun ini. Atas dasar itu pula, pemerintah mematok target 7 juta wisman tahun depan.
Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik mengatakan, jumlah wisman yang masuk ke Indonesia periode Januari hingga Agustus 2009 tercatat 4.125.684 orang. "Angka ini naik 1,38% dari periode sama tahun lalu," katanya.
Menurut Wacik, pencapaian hingga Agustus itu terhitung bagus, mengingat negara-negara tetangga Indonesia justru mengalami penurunan persentase jumlah wisman.Kunjungan wisman ke Singapura turun 9,2%, Thailand turun 15%, dan Vietnam turun 17,7%.
"Bagi Indonesia, kalau pertumbuhan tersebut bisa dipertahankan serta tidak ada lagi gangguan, target 6,5 juta wisman bisa tercapai, sehingga tahun depan kami bisa targetkan 7 juta wisman akan berkunjung ke Indonesia," tegas Wacik.
Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita), Ben Sukma, menyambut positif optimisme pemerintah. Ben meminta pemerintah bersinergi dengan para pelaku usaha penunjang untuk mencapai target tersebut.
"Pemerintah, anggota Asita, PHRI, PT KAI, dan maskapai penerbangan harus fokus mengejar target, jangan jalan sendiri-sendiri," usul Ben.
Ben bilang, jika ingin mengejar kuantitas kunjungan, wisman asal Asia bisa jadi target pemasaran. Namun jika menargetkan pemasukan, wisman Eropa lah yang harus disasar. "Sebaiknya bulan kedua 2010, pemerintah sudah bisa berpromosi," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













