Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - BALI. Operator seluler Telkomsel bidik kenaikan jumlah pelangan baru hingga 4.000 dari rangkaian kegiatan Presidensi G20, The 17th G20 Heads of State and Government Summit, yang berlangsung pada 15-16 November 2022 di Bali.
General Manager Consumer Sales Region Bali Nusra Telkomsel Nur Hidayat Dwi Santoso mengatakan bahwa dalam rangkaian acara G20 di Bali diperkirakan akan ada 10.000 pendatang.
"Paling tidak 30%-40% ingin akuisisi pelanggan baru," ujar pria yang kerap dipanggil Toso ini dalam acara Press Conference kesiapan Telkomsel dalam rangkaian KTT G20 di Bali, Rabu (19/10).
Baca Juga: Telkomsel Siapkan 32 Ribu BTS dalam Rangkaian Kegiatan G20
Telkomsel sudah menyiapkan outlet-outlet yang bisa didatangi tamu-tamu G20, bagi mereka yang membutuhkan produk-produk Telkomsel, seperti starter pack. Salah satunya adalah kartu perdana Telkomsel Prabayar TouristTourist yang dibanderol Rp 150.000.
Di Bali selain menyediakan booth khusus di bandara dan venue G20. Telkomsel juga bekerja sama dengan 69 outlet tradisional di area Nusa Dua, GWK, bandara, dan spot-spot wisata.
Namun demikian, Telkomsel menegaskan bahwa dalam rangkaian acara G20 ini tujuan utama perusahaan bukan pada penjualan.
Baca Juga: Resmi Dipasarkan di Indonesia, Harga Samsung Galaxy A04 Mulai Rp 1,4 Jutaan
"Tujuabn kami bukan sales, tapi bagaimana menjaga network sercice quality selama G20," imbuhnya.
Dalam persiapan rangkaian acara G20, Telkomsel menggelar kurang lebih 32.000 BTS 4G dan 190 BTS 5G untuk 15 kota. Khusus untuk Bali sendiri, perusahaan menggelar kurang lebih 7.800 BTS. Adapun untuk jaringan 5G sebanyak 39 BTS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News