kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,65   -6,71   -0.72%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Telkomsel gandeng Microsoft untuk hadirkan edge computing berbasis AI


Selasa, 03 Maret 2020 / 13:34 WIB
Telkomsel gandeng Microsoft untuk hadirkan edge computing berbasis AI
ILUSTRASI. Teknisi Telkomsel sedang melakukan pemeliharaan perangkat pada menara Base Transceiver Station (BTS). Microsoft dan Telkomsel telah membentuk kemitraan strategis untuk menerapkan teknologi terbaru


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Tendi Mahadi

Presiden Direktur Microsoft Indonesia Haris Izmee mengatakan melalui kemitraan ini, Microsoft dan Telkomsel siap menyatukan kemampuan dan sumber daya dari kedua perusahaan untuk memperluas hubungan bisnis dan mencapai tujuan bersama kedua perusahaan.

"Sesuai dengan fokus Microsoft pada transformasi digital, kami berkolaborasi untuk membangun proyek percontohan di atas infrastruktur Private LTE Telkomsel dengan penerapan Azure Stack Edge untuk mendukung pelanggan di daerah terpencil yang membutuhkan konektivitas internet dan solusi AI," tambahnya.

Baca Juga: Pasokan cip dicekal Trump, Huawei produksi cip sendiri

Kemitraan strategis ini memperkuat fokus Telkomsel pada segmen enterprise. Telkomsel juga telah berkolaborasi dengan berbagai mitra untuk menyediakan layanan digital untuk memenuhi kebutuhan segmen enterprise, terutama untuk IoT, big data, data secured access, mobile device management, cloud, dan lainnya.

Microsoft dan Telkomsel sepakat untuk mengembangkan IoT dengan memanfaatkan evolusi fungsi jaringan Microsoft dan teknologi utama untuk memungkinkan jaringan hibrida cloud IoT yang diperluas. Selain itu, kedua pihak sepakat untuk mempromosikan kegiatan pemasaran dan komunikasi pada solusi teknologi informasi untuk meningkatkan pengaruh pasar dan memberikan nilai tambah kepada pelanggan.

Microsoft baru saja merayakan 25 tahun kehadirannya di Indonesia dengan menggelar //Dev Con/ Microsoft Indonesia Digital Economy Summit - konferensi developer terbesar di Asia Pasifik, dalam kemitraan dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi (KOMINFO) pada Kamis, 27 Februari 2020.

Baca Juga: BPKN berikan masukan terhadap Permen terkait data center, apa itu?

Lebih dari 4.500 peserta terdaftar, lebih dari 700 perusahaan rintisan dan lebih dari satu juta penonton telah belajar mengenai investasi Microsoft dalam mengembangkan dan memajukan Indonesia serta peran penting yang dimainkan para developer karena setiap bagian dari kehidupan kita ditransformasikan melalui komputasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×