Reporter: Ragil Nugroho | Editor: Edy Can
JAKARTA. PT Metro Batavia Air, pemilik maskapai Batavia Air harus membayar denda akibat keterlambatan terbang lebih dari empat jam. Manajer Humas Batavia Air Elly Simanjuntak mengaku pihaknya sedang memproses pemberian voucer senilai Rp 300.000 kepada penumpang atas keterlambatan tersebut.
Batavia Air harus memberikan voucer kepada 144 penumpang yang terdiri dari 136 penumpang dewasa, 4 anak-anak dan 4 balita karena keterlambatan lebih dari empat jam penerbangan rute Palangkaraya-Surabaya dengan nomor penerbangan Y6374. Keterlambatan itu terjadi pada Senin (2/1) lalu.
Sanksi yang diberikan pada Batavia Air merupakan implementasi dari Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 77/2011 yang diperbaharui dengan Permenhub Nomor 92/2011 tentang Tanggung Jawab Pengangkut yang berlaku sejak 1 Januari 2012.
Sebelumnya, pihak Batavia berjanji memberikan voucer terhadap keterlambatan penerbangan kepada penumpang sehari setelah terjadinya keterlambatan. Jangka waktu pencairan voucer selama 30 hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
