kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Terminal Teluk Lamong melayani internasional


Kamis, 05 Februari 2015 / 20:05 WIB
Terminal Teluk Lamong melayani internasional
ILUSTRASI. layanan TravelinPass yang didukung teknologi pengenalan wajah (biometric face recognition).


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia III melalui anak usahanya PT Terminal Teluk Lamong akhirnya mulai membuka layanan bongkar muat peti kemas internasional di Teminal Teluk Lamong, Gresik, Jawa Timur. Demi mempersiapkan operasi perdananya pada 1 Maret nanti, perseroan sudah mulai melakukan pengecekan sejumlah peralatan yang ada.

Menurut Agung Kresno Sarwono, Direktur Operasi dan Teknik PT Terminal Teluk Lamong pihaknya telah melakukan uji coba sistem operasi Automatic Stacking Crane (ASC) dari Kone Crane dengan Terminal Operating System (TOS). Tak hanya sistem bongkar muat, Teminal baru milik Pelindo III ini juga sudah menerapkan System Application and Data (SAP) pada sistem administrasinya.

"Per 1 Maret 2015, diharapkan satu blok dapat beroperasi dengan baik dalam full running system. Kemudian akan ditingkatkan ke blok-blok berikutnya dalam beberapa bulan ke depan,” ungkap Agung dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/2).

Meski belum mulai beroperasi, tetapi layanan bongkar muat terminal peti kemas internasional di Terminal Teluk Lamong ini sudah ada yang menyatakan minatnya. Kata Agung dua agen pelayaran besar Evergreen dengan kapasitas 800 TEUs dan Samudera Indonesia dengan kapasitas 1.000 Teus sudah merencanakan untuk berlabuh disana.

Pelindo III mulai mengoperasikan terminal Teluk Lamong sejak 12 November tahun lalu. Namun kala itu, perseroan baru bisa melayani kegiatan bongkar muat domestik saja. Perusahaan pelat merah itu menargetkan layanan peti kemas internasional mulai beroperasi di awal tahun ini.

Pembangunan Terminal Teluk Lamong ini sendiri sebenarnya dibagi dalam 3 tahapan. Sejauh ini baru terminal tahap I yang berhasil dioperasikan. Pembangunan tahap II akan dilanjutkan tahun 2015 dengan membangun dermaga curah kering. Tahap terakhir akan dilakukan pada tahun 2016 dengan agenda perluasan dan melengkapi fasilitas seluruh dermaga yang dimiliki.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×