kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Terra Drone dukung penggunaan drone di wilayah produksi ConocoPhillips


Selasa, 07 Januari 2020 / 14:19 WIB
Terra Drone dukung penggunaan drone di wilayah produksi ConocoPhillips
ILUSTRASI. Logo ConocoPhillips


Reporter: Amalia Fitri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terra Drone Indonesia baru saja menyelesaikan proyek percontohan pekerjaan pengawasan menggunakan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) di wilayah produksi ConocoPhillips Grissik Ltd yang terletak di Sumatra Selatan, Selasa (7/1).

Terra Drone Indonesia menggunakan dua model drone fixed wing dari C-Astral Aerospace, salah satu perusahan grup Terra Drone Corporation di Slovenia, yaitu model Bramor c4eye dan Bramor ppX yang banyak digunakan juga untuk keperluan pengawasan dan patroli keamanan di banyak negara di dunia.

"Drone bukanlah hal baru bagi ConocoPhillips yang telah menggunakannya sejak beberapa tahun yang lalu. Namun, solusi yang Terra Drone Indonesia tawarkan merupakan peningkatan utilisasi teknologi drone yang ditujukan untuk mengeksplorasi aplikasi dan manfaat lain yang dapat didapatkan oleh ConocoPhillips," jelas Michael Wishnu Wardana, Direktur Utama Terra Drone Indonesia, dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Selasa (7/1).

Ia melanjutkan, solusi yang ditawarkan mencakup pemantauan kebakaran hutan, pengawasan lalu lintas pelayaran, pengawasan jalur pipa, hingga pemetaan pengayaan tanaman yang dikelola oleh ConocoPhillips.

Terra Drone mengklaim, percontohan tersebut berhasil membuktikan bahwa penggunaan drone di sektor minyak & gas dapat memberikan berbagai manfaat seperti efisiensi waktu dan biaya, hasil data yang sangat terperinci, serta operasi yang aman.

"Dengan drone yang digunakan, kegiatan pemetaan untuk mengidentifikasi perambahan ataupun bukti-bukti aktivitas ilegal di jalur pipa milik Conocophillips secara menyeluruh dapat dilakukan dengan mudah, sehingga aktivitas dan anomali yang ada dapat teridentifikasi," lanjut Michael Wisnu.

Drone yang digunakan juga dapat memantau kondisi lahan sekaligus mengidentifikasi titik-titik tertentu yang memiliki risiko tinggi untuk terjadinya kebakaran. Drone yang dilengkapi kamera thermal tersebut dapat dengan cepat menemukan titik api, yang kemudian lokasinya disampaikan kepada tim darat agar dapat ditangani segera.

Selain itu, drone juga dapat dipakai untuk memantau lalu lintas sungai untuk mengurangi potensi kecelakaan, melakukan analisis risiko lalu lintas air, serta menjadi first responder saat terjadi keadaan darurat.

Model Bramor yang digunakan merupakan salah satu fixed wing paling unggul di kelasnya. Drone tersebut dapat terbang hingga 3,5 jam dengan sistem propulsi elektrik, dilengkapi dengan kamera multi-sensor, serta dapat melakukan transmisi data hingga jarak 40 kilometer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×