kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.604   164,00   0,98%
  • IDX 6.777   27,79   0,41%
  • KOMPAS100 980   6,94   0,71%
  • LQ45 763   5,46   0,72%
  • ISSI 215   1,08   0,50%
  • IDX30 396   2,88   0,73%
  • IDXHIDIV20 472   1,29   0,27%
  • IDX80 111   0,78   0,70%
  • IDXV30 115   0,65   0,57%
  • IDXQ30 130   0,95   0,74%

Tetap agresif, Sasa Inti bidik pertumbuhan tahun ini dobel digit


Rabu, 05 Februari 2020 / 15:54 WIB
Tetap agresif, Sasa Inti bidik pertumbuhan tahun ini dobel digit
Konferensi pers yang diadakan PT Sasa Inti bersama Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) di Jakarta (5/2/2020).


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Anna Suci Perwitasari

Asal tahu saja, porsi penjualan MSG di Sasa Inti awalnya berkisar 70% dari total penjualan perusahaan. Kini porsinya pun mulai susut menjadi 60% di tahun lalu. "Bukan berarti penjualan MSG turun, malah tetap tumbuh. Tapi memang lini bisnis produk lain mengalami peningkatan yang luar biasa," jelas Albert.

Di kategori tepung bumbu saja, manajemen sempat mengklaim mampu menjadi market leader dengan pangsa pasar 48%. Sementara produk santan praktis menempati nomor dua di jajaran modern market.

Jenis ritel yang dominan menyerap produk Sasa berbeda-beda tergantung jenisnya. Untuk MSG misalnya mayoritas ritel tradisional memainkan peran kunci bagi produk ini, sementara bagi produk tepung bumbu dominan penjualan ada di pasar modern.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×