Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini
BANDUNG. Perseteruan Nat Rothschild dengan Rosan Roeslani rupanya tidak mempengaruhi transaksi penjualan 70% saham Inter Milan kepada Erick Thohir. Hingga detik-detik terakhir transkasi tersebut, pemilik lama Inter Milan Massimo Moratti tidak percaya dengan ucapan Nat.
Sebelumnya, Nat berang dengan pembelian Inter Milan. Sebab, pembelinya adalah Erick, Rosan, Handy Soetedjo. Nah, salah satu pembelinya, yakni Rosan masih tersangkut masalah dengan manajemen Bumi Plc, Nat menuduh kalau Rosan bisa membeli Inter Milan tetapi tidak bisa mengembalikan dana perusahaan yang hilang.
Menurut Erick, dalam pembelian 70% saham Inter Milan, dirinya mengaku memiliki mayoritas saham di dalam International Sports Capital (ISC), kendaraan yang digunakan Erick dalam transaksi kali ini. "Dari 70% itu, saya 60%, Rosan 20%, dan Handy 20%," ungkap dia kepada KONTAN, Selasa, (26/11).
Dengan demikian, kata dia, tidak ada hubungannya antara perseteruan Rosan versus Nat dengan transaksi pembelian Inter Milan. Sehingga, Nat salah alamat jika mengaitkan pembelian Inter Milan dengan masalah Bumi Plc. "Nat salah alamat, saya tidak bermaksud bermusuhan dengan dia, tetapi saya pikir silakan diselesaikan antara Rosan dan Nat. Jangan libatkan saya, lagipula kan itu masalah sudah beberapa tahun lalu," ungkap dia.
Erick menceritakan, ketika proses transaksi tersebut, pihak Moratti juga sama sekali tidak menyinggung soal perseteruan Nat dengan Rosan. "Saya engga kenal, saya engga pernah berbisnis dengan dia, saya engga pernah ketemu sama dia. Jadi Moratti juga waktu itu percaya sama saya, engga ada masalah dengan transaksi waktu itu," imbuh dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Erick Thohir terpilih jadi Presiden Inter Milan
