Reporter: Venny Suryanto | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tokopedia dikabarkan dalam proses mengganti e-walletnya TokoCash dengan OVO milik Lippo Group. TokoCash milik Tokopedia dikabarkan tidak aktif lagi dan malah merekomendasikan pengguna untuk mengaktifkan OVO.
Aksi tersebut terpaksa ditempuh. Dalam keterangan di TechinAsia.com, salah satu langkah Tokopedia dalam mengatasi hambatan TokoCash yang tidak bisa top up lantaran belum mendapat lisensi e-money dari Bank Indonesia adalah bermitra dengan perusahaan penyedia layanan sejenis.
Sejak suspensi TokoCash tahun lalu, Tokopedia telah bermitra dengan beberapa penyedia e-money termasuk Bank Central Asia, Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesia, serta start up pembayaran lokal lain seperti Kredivo.
Dan untuk menghidupkan kembali fungsi e-walletnya melalui OVO, Tokopedia juga rencananya akan meluncurkan fitur kartu kredit virtual yang memberikan kemudahan pengguna memilih angsuran 12 bulan dengan bunga 0% dengan nilai minimum Rp 10.000.
Corporate Communications Tokopedia, Priscilla Anais enggan memberikan komentar terhadap kabar Tokopedia akan bekerja sama dengan OVO.
“Jika ada sebuah kemitraan baru, kami tentunya akan mengumumkannya kepada para pengguna melalui platform kami, dan Tokopedia sebagai marketplace dari waktu ke waktu selalu menggandeng mitra-mitra yang strategis,” Kata Priscilla kepada KONTAN, Senin (22/10).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News